.webp)
BMKG menyebut ada enam daerah di Sumatera Selatan (Sumsel) yang diperkirakan mengalami hujan dengan curah tinggi. Karenanya, potensi ini diharapkan dapat menjadi peringatan bagi pemerintah daerah dan masyarakat agar tak terjadi bencana hidrometeorologi.
Keenam daerah itu berpotensi diguyur hujan deras selama 3 hari ke depan. Adapun daerah yang dimaksud yakni Musi Rawas Utara (Muratara), Ogan Ilir, Banyuasin, OKI, Palembang dan OKU Selatan.
"Tiga hari ke depan masih berpotensi hujan di Kabupaten Muratara, OKU Selatan, OKU, Banyuasin, OKI, OI dan Palembang," kata Kepala Stasiun Klimatologi SMB II Palembang, Siswanto, Sabtu (1/3/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Siswanto mengatakan berdasarkan indeks ENSO pemutakhiran dasarian II Februari 2025 bernilai sebesar minus 0,3. Hal ini menunjukkan kondisi La Nina masih berada pada level Lemah.
"La Nina diprediksi akan menuju Netral pada periode Maret-April-Mei 2025. Selanjutnya jika mengacu pada Indeks IOD saat ini berada pada kategori netral yaitu sebesar 0,22 dan diprediksi bertahan hingga pertengahan tahun 2025," jelasnya.
Siswanto menjelaskan aliran massa udara pada dasarian II Februari 2025 Indonesia pada umumnya didominasi oleh angin baratan. Pola pergerakan angin berupa belokan dan pertemuan angin (konvergensi) masih terlihat secara masif di sekitar wilayah Sumatera dan Kalimantan bagian utara.
Pusat tekanan rendah terlihat di sekitar Laut Seram. Memasuki Dasarian III bulan Februari 2025, pola pergerakan angin baratan diprediksi masih persisten. Belokan angin masih terlihat bertahan di sekitar wilayah ekuator. MJO aktif di wilayah konvektif bagian barat (fase 8). MJO diprediksi terus berosilasi kembali menuju fase 1 (wilayah Afrika) hingga akhir dasarian III bulan Februari 2025.
"Memasuki awal bulan Maret 2025 Sebagian besar wilayah Sumatera Selatan diprediksi berpeluang lebih dari 70% terjadi curah hujan (CH) pada kategori Menengah (50-150 mm)," katanya.
Selanjutnya di sebagian kecil wilayah wilayah Empat Lawang bagian barat berpeluang lebih dari 50% terjadi curah hujan (CH) kategori Rendah (0-50 mm), sedangkan sebagian kecil wilayah Banyuasin bagian selatan, OKI bagian barat, Ogan Ilir bagian utara serta sebagian besar Kota Palembang berpeluang lebih dari 50% terjadi curah hujan (CH) kategori Tinggi (150-300 mm).
BMKG mengimbau kepada seluruh masyarakat, bahwa saat ini di bulan Maret 2025, wilayah Sumatera Selatan masih berada pada periode musim hujan. Curah hujan di sebagian besar wilayah Sumatera Selatan diprediksi akan mengalami kenaikan di beberapa wilayah pada dasarian I Maret 2025.
"Masyarakat diimbau untuk tetap waspada terhadap potensi kejadian cuaca ekstrem yang dapat terjadi dalam dasarian mendatang, terutama di daerah-daerah rawan bencana hidrometeorologi basah seperti banjir, banjir bandang, longsor, banjir genangan maupun potensi angin kencang," jelasnya.
Kewaspadaan masyarakat hendaknya dapat dilakukan dengan cara terus mendapatkan update info cuaca melalui kanal resmi yang dimiliki oleh BMKG seperti media sosial (IG/FB infocuacasumsel) atau melalui aplikasi playstore (info bmkg), agar terhindar dari dampak bencana.
(dai/dai)
