Tangis Kakak-Adik Saat Pemakaman Kiki yang Meninggal Kecelakaan Kerja di Jepang

Sumatera Selatan

Tangis Kakak-Adik Saat Pemakaman Kiki yang Meninggal Kecelakaan Kerja di Jepang

Sabrina Adliyah - detikSumbagsel
Minggu, 02 Feb 2025 18:20 WIB
Isak tangis kakak-adik Tris Rizky Akbar Reformansyah alias Kiki, melepas sang adik yang tewas usai kecelakaan kerja di Jepang.
Isak tangis kakak dan adik, Kiki PMI asal Palembang yang tewas kecelakaan kerja di Jepang saat dimakamkan (Foto: Sabrina Adliyah)
Palembang -

Kakak dan adik Tris Rizky Akbar Reformansyah alias Kiki (26), pekerja yang tewas usai kecelakaan kerja di Jepang, tak bisa menahan tangis saat jasad sang adik dikebumikan. Kiki dimakamkan di samping makam ayahnya.

Diketahui, jenazah pekerja magang tersebut sampai di rumah duka, Jalan Silaberanti, Kelurahan Silaberanti, Kecamatan Jakabaring Palembang sekira pukul 10.00 WIB dengan mobil jenazah RSUD Bari Palembang.

Setelah prosesi bersama keluarga yang dilangsungkan secara tertutup selama kurang lebih 1,5 jam, korban disolatkan bersama dan dibawa ke makam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kiki disemayamkan di TPU Mahameru, Kelurahan 16 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu (SU) II, Palembang sekira pukul 12.00 WIB. Kiki dimakamkan tepat di samping papanya yang telah berpulang lebih dulu.

Pantauan detikSumbagsel, kedua kakak Kiki terlihat menangis tertunduk sambil memeluk nisan kayu adik mereka saat diturunkan ke liang lahat. Dua pria yang menjadi penanggung jawab kepulangan Kiki tersebut terlihat ditenangkan oleh ibu mereka, Cik Imah, yang tampak lebih tenang.

ADVERTISEMENT

Tangis sedu kedua adik Kiki juga terdengar dari sisi seberang, mengantar tanah yang perlahan menutup jasad anak ketiga dari lima bersaudara tersebut.

"Kami minta dibukakan pintu maaf yang sebesar-besarnya jika Rizky ada salah. Mohon doanya untuk adik kami agar diterima di sisi-Nya," ungkap kakak korban, Herci Basepko (34).

Kepergian Kiki meninggalkan luka mendalam bagi keluarga yang ditinggalkan. Kini, tak ada lagi video call setiap Minggu untuk mendengar ceritanya dari Negeri Sakura.

"Kiki anak yang sangat baik, saya berani bersaksi dunia akhirat adik saya itu baik sekali. Dia selalu menomorsatukan mama, bekerja untuk mama," ujarnya.

Di mata kakak dan adiknya, pegiat cosplay anime Jepang tersebut adalah orang yang mudah memaafkan. Herci bercerita, pria kelahiran 1998 tersebut bahkan tak marah saat motor yang ia pakai untuk menarik ojek online dipakai sang adik ke Provinsi Bengkulu.

"Kiki ini orangnya selalu berpikir positif dalam hidup. Kalau ada yang jahat, pasti dia mikirin mungkin orang itu lagi ada masalah. Dia selalu meyakinkan kami bahwa dia berada di lingkungan yang baik, kami di Palembang tidak perlu khawatir," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Tenaga Kerja (Kadisnaker) Kota Palembang Redian Deddy Umrien mengatakan jenazah berangkat dari Jakarta menggunakan pesawat Garuda Indonesia dengan penerbangan pukul 07.45 WIB.

Jenazah Kiki didampingi oleh perwakilan IM Japan dan Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) Indonesia.

"Jenazah (Kiki) telah diterima secara utuh dan sudah diserahan ke pihak keluarga," katanya kepada media, Minggu (2/2/2025).

"Tadi datang dari Jakarta dengan penerbangan pukul 07.45 WIB. Turut hadir ada dari pihak Kemnaker, IM Japan dari Tokyo serta Jakarta, Disnaker Provinsi (Sumsel), dan Disnaker Kota Palembang," ungkapnya.

Menurutnya, santunan pada keluarga telah diserahkan langsung oleh pihak IM Japan. Dirinya tak dapat menjabarkan spesifik karena bentuknya langsung dari pihak perusahaan tersebut.

"Santunan langsung diserahkan kepada keluarga. (Untuk besaran dan bentuknya) itu internal antara pihak IM Japan dan keluarga," jelasnya.

Diberitakan sebelumnya, Pekerja migran Indonesia (PMI) Tris Rizky Akbar Reformansyah alias Kiki (26) meninggal kecelakaan kerja di Jepang.

Kiki meninggal setelah terjatuh saat memasang perancah gantung untuk perbaikan Jalan Tol Chogoku di Yoshiwa, Kota Hatsukaici, pada Senin (27/1/2025) sekitar pukul 15.30 waktu Jepang. Kiki dinyatakan meninggal dunia saat dibawa ke rumah sakit, Jepang.

Setelah proses administrasi yang panjang, jenazahnya dipulangkan ke Indonesia pada Sabtu (1/2/2025) dan saat ini sudah dimakamkan.




(csb/csb)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads