.webp)
Bocah perempuan berusia 5 tahun diterkam buaya kemudian diseret dan ditemukan meninggal dunia di Kabupaten Bangka. Korban Caca ditemukan 30 meter dari lokasi kejadian diterkam buaya.
"Kejadian tersebut bermula saat korban akan mandi di kolong bekas tambang, yang (lokasi) tidak jauh dari rumahnya, pada Sabtu (11/1) pukul 09.30 WIB," kata Kepala Basarnas Bangka Belitung (Babel) I Made Oka Astawa.
Kala itu, korban mandi bersama kedua orang tuanya tepatnya di lokasi bekas tambang timah di Desa Bukit Layang, Kabupaten Bangka. Informasi yang diterima Basarnas, korban saat itu baru akan mandi dan turun ke air.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Informasi yang kami terima korban ini baru mau masuk ke air, tiba-tiba seekor buaya langsung (menerkam) dan menyeret korban ke dalam air," kata Oka.
Kedua orang tua Caca saat itu tak bisa berbuat banyak dan tidak bisa menolongnya, mengingat korban telah ditarik ke dalam air. Saksi kemudian melapor ke Kepala Dusun dan warga setempat untuk melalukan pencarian.
"Selanjutnya dilaporkan ke kami. Kita langsung memberangkatkan 1 Tim Rescue menuju lokasi kejadian. Bersama tim SAR gabungan kita melakukan pencarian korban menggunakan Rubber Boat," ungkapnya.
Informasi yang dihimpun, TKP korban diserang buaya ini ternyata tidak jauh dari lokasi habitatnya predator ganas itu atau buaya. Tim yang melakukan pencarian pun harus berhati-hati, mengingat kondisi Medan seperti itu.
"Kendala menghadapi hewan buas, mengancam keselamatan Tim, tapi kita mengantisipasinya dengan peralatan crocodile attact protection," tegasnya kepada detikSumbagsel, Minggu (12/1/2025).
Korban Caca akhirnya bisa ditemukan, Minggu pagi pukul 05.20 WIB, setelah hampir dua hari tim SAR gabungan melakukan pencarian. Korban ditemukan meninggal dunia berjarak 30 meter dari lokasi kejadian atau di laporkan hilang.
"Pencarian hari kedua oleh tim SAR gabungan telah berhasil menemukan korban, berjarak 30 meter dari tempat kejadian awal," ujar Kepala Tim Basarnas Babel Imam Muchsyadat, Minggu.
Korban kemudian dievakuasi dan diserahkan kepada keluarga korban. Dengan ditemukannya korban, maka operasi SAR resmi ditutup.
"Selanjutnya korban dievakuasi oleh tim SAR gabungan dan diserahkan kepada pihak keluarga," tambahnya.
Dalam kasus konflik biaya dengan manusia kali ini, tim SAR juga berhasil menangkap seekor buaya yang diduga menyerang korban ketika akan mandi. Buaya yang panjang hampir 3 meter ini ditangkap dengan jaring yang dipasang warga. Dia ditangkap sebelum korban berhasil ditemukan, pada Sabtu (11/1) malam.
(dai/dai)
