Pemprov Bengkulu Usulkan 6 Koperasi untuk Program Makan Bergizi Gratis

Bengkulu

Pemprov Bengkulu Usulkan 6 Koperasi untuk Program Makan Bergizi Gratis

Hery Supandi - detikSumbagsel
Selasa, 07 Jan 2025 20:40 WIB
Simulasi makan bergizi gratis di SMPN 10 Palembang.
Ilustrasi makan bergizi gratis. Foto: Putri Fadyla/detikcom
Bengkulu -

Program makan bergizi gratis di Provinsi Bengkulu belum dilaksanakan, meski secara nasional program ini sudah dimulai pada Senin (6/10. Akan tetapi, Dinas Koperasi UKM Provinsi Bengkulu telah mengusulkan 6 koperasi untuk menyuplai bahan pangan makan bergizi gratis.

Secara nasional pemerintah telah melaksanakan program makan bergizi gratis di 190 titik di 26 Provinsi. Di Bengkulu, program makan bergizi gratis ini belum berjalan.

Sampai saat ini pemerintah Provinsi Bengkulu belum menerima petunjuk teknis mengenai mekanisme penyediaan dan pendistribusian makan bergizi gratis ke sekolah-sekolah. Namun, Dinas Koperasi UKM Provinsi Bengkulu sudah mengusulkan 6 koperasi dari total 2.721 Koperasi di Bengkulu untuk membantu suplai bahan pangan makan bergizi gratis.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kepala Bidang Perizinan dan Kelembagaan Dinas Koperasi UKM Provinsi Bengkulu Novy Ari Sandi mengatakan hanya sedikit koperasi yang mengajukan diri untuk berkontribusi dalam program ini. Sebab, belum ada juknis dari pusat.

"Meski Bengkulu belum masuk program makan bergizi gratis, dan belum ada juknisnya, kita telah mengusulkan enam koperasi untuk menjalankan program makan bergizi gratis," kata Novy, Selasa (7/1/2025).

ADVERTISEMENT

Novy membeberkan keenam koperasi tersebut. Antara lain Koperasi Produsen Puskud Provinsi Bengkulu di sektor usaha garam dan katering, Koperasi Jasa Rafflesia Muda Berjaya di sektor usaha beras, dan Koperasi Produsen Aikal Mandiri Bengkulu di sektor usaha ayam.

"Selain itu ada Koperasi Serba Usaha di sektor usaha beras, perikanan, ayam potong, telur hortikultura, dan cabe. Koperasi Produsen Mulya Usaha di sektor usaha beras, telur, sayur, ayam, daging, hortikultura, tahu tempe dan ikan. Terakhir, Koperasi Giri Mulya Mandiri di sektor usaha susu," jelas Novy.

Meski sudah diajukan, keenam koperasi tersebut belum bisa memenuhi kebutuhan MBG untuk seluruh sekolah baik SD, SMP, dan SMA di Provinsi Bengkulu. Sehingga Pemprov membutuhkan tambahan koperasi untuk bekerja sama mensukseskan program ini.

Untuk diketahui, nilai makan bergizi gratis dipatok senilai Rp 10.000 per anak. Nominal ini turun dari sebelumnya Rp 15.000 rupiah per anak.




(des/des)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads