Ajak Masyarakat Naikkan IPM Banyuasin, Sekda Dukung Pembangunan Al-Quds

Ajak Masyarakat Naikkan IPM Banyuasin, Sekda Dukung Pembangunan Al-Quds

A Reiza Pahlevi - detikSumbagsel
Sabtu, 28 Des 2024 11:31 WIB
Sekretaris Daerah Banyuasin, Erwin Ibrahim saat melakukan peletakan batu pertama.
Foto: Sekretaris Daerah Banyuasin, Erwin Ibrahim saat melakukan peletakan batu pertama. (Dok. Istimewa)
Banyuasin -

Pemerintah Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan terus berupaya meningkatkan indeks pembangunan manusia (IPM) meski dalam 2 tahun terakhir sudah masuk kategori tinggi.

"Banyuasin dalam 2 tahun ini meraih indeks pembangunan manusia kategori tinggi. Tahun 2023 IPM kita 70,67%, tahun ini naik menjadi 71,55%. Dalam pengukuran tersebut dilihat dari kesehatan, pendidikan, dan pembangunan karakter," ujar Sekretaris Daerah Banyuasin, Erwin Ibrahim, Jumat (27/12/2024).

Ia menyebut Pemkab Banyuasin memberi ruang seluas-luasnya kepada seluruh pihak yang ingin membantu menaikkan IPM tersebut. Salah satunya yang dilakukan keluarga besar Mu'ad Matcik yang menghibahkan tanah untuk pembangunan yayasan, masjid dan Al-Quds Islamic Boarding School Banyuasin di Jalan Lingkar Sekojo, Pangkalan Balai, Banyuasin III.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Meski diundang via WhatsApp saya langsung hadir karena kegiatan ini baik dan tujuannya untuk akhirat. Segala sesuatu yang berkaitan dengan agama akan Allah angkat derajatnya. Seperti tanah ini, akan bergembira karena terpilih di bangun. Saya yakin tumbuhan yang ada di sekitar tanah ini akan berzikir atas keberkahan," ungkapnya.

Dia mengajak semua pihak mengisi yayasan dengan program dan amalan yang baik. Meski baru dilakukan peletakan batu pertama, dia meminta azan sudah dikumandangkan di lokasi tersebut.

ADVERTISEMENT

"Manusia tak selalu sehat, gagah dan berkuasa. Semua ada masanya. Dari pembangunan SMP IT ini saya mewakili Pemkab Banyuasin sangat mendukung karena nantinya bisa mencetak generasi penerus bangsa hebat, hafal Alquran dan memahaminya dan mencetak pejabat yang mengerti agama," katanya.

Ketua Yayasan H Mu'ad Matcik, Ustaz Ilham Firdaus mengatakan, empat hal yang dirindukan orang tua yang telah meninggal. Pertama doa anak, hal-hal baik, menjalin silaturahmi dengan kerabat atau sahabat, dan terakhir sedekah jariyah.

"Maka dari itu tanah peninggalan kami bangun SMP IT bernaung di bawah diknas, namun berasrama. Kami harap dari pembangunan ini amal jariyah mengalir terus kepada Almarhum ayah kami," ujarnya.

Dia juga berharap SMP IT ini membantu pemerintah mencetak generasi muda yang dapat menghafal Alquran dan memahami agama Islam.




(dai/dai)


Hide Ads