Pencuri Sawit Tewas Tertembak, Kapolda Babel Tarik Anggota Brimob yang PAM

Bangka Belitung

Pencuri Sawit Tewas Tertembak, Kapolda Babel Tarik Anggota Brimob yang PAM

Deni Wahyono - detikSumbagsel
Minggu, 01 Des 2024 10:30 WIB
Kapolda Bangka Belitung (Babel) Irjen Hendro Pandowo.
Kapolda Bangka Belitung (Babel) Irjen Hendro Pandowo (Foto: Deni Wahyono)
Pangkalpinang -

Kapolda Babel Irjen Hendro Pandowo menegaskan anggota Brimob yang bertugas pengamanan (PAM) di area perkebunan sawit PT Bumi Permai Lestari (BPL), ditarik. Penarikan itu, buntut dari seorang warga bernama Beni (48) tewas tertembak saat mencuri tandan buah sawit (TBS) milik perusahan tersebut.

"Ada permintaan dari masyarakat, pertama (oknum) sudah diproses (ditindak), ada tali asih dan sementara untuk di BPL anggota ditarik, (kita) tarik," uajrnya, kepada wartawan, Sabtu (30/11/2024).

Hendro menjelaskan, permintaan pengamanan dari kepolisian bisa diminta oleh siapa pun tanpa membeda-bedakan. Termasuk, kawan-kawan media.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pengamanan itu baik diminta atau tidak, harus dilakukan oleh jajaran kepolisian. Misalnya kawan-kawan media, jangankan di kantornya, di rumahnya ada kejadian-kejadian pencurian, ada keributan, jadi wartawan tinggal telepon, Pak tolong bantu kami," ujarnya.

"Sama aja, dan itu berlaku kepada semua masyarakat, semua lapisan masyarakat. Tanpa melihat, suku, agama, ras dan etnis, polisi wajib untuk melakukan pelayanan," lanjutnya.

ADVERTISEMENT

Diketahui, peristiwa itu terjadi pada Minggu (24/11) pukul 16.00 WIB, saat itu anggota Brimob Polda Babel yang melakukan pengamanan (PAM) di area pekebunan PT Bumi Permai Lestari (BPL), mendapat laproan adanya aksi penucurian.

Tiba di lokasi, polisi memergoki ada lima orang tertangkap tangan sedang mencuri buang sawit. Para pelaku kemudian melarikan diri alias kabur.

"(Para pelaku sempat) diberikan tembakan peringatan sekitar 12 kali, namun tidak digubris dan mencoba untuk kabur. Kemudian, salah seorang melakukan tembakan mengarah ke kaki, namun mengenai pinggang dari pelaku," kata Kapolres Bangka Barat AKBP Ade Zamrah, Senin (25/11).

Pelaku yang tertembak langsung dilarikan ke Puskesmas Simpang Teritip, Kecamatan Simpang Teritip, Bangka Barat. Sayangnya nyawa korban tak tertolong dan dinyatakan tewas oleh pihak puskesmas. Buntut dari insiden tersebut, oknum yang melepaskan tembakan diperiksa.




(csb/csb)


Hide Ads