Konflik Tambang Timah Memanas, IKT Merasa Dibenturkan dengan Warga

Bangka Belitung

Konflik Tambang Timah Memanas, IKT Merasa Dibenturkan dengan Warga

Deni Wahyono - detikSumbagsel
Selasa, 22 Okt 2024 21:40 WIB
Ketua Umum IKT PT Timah Tbk Riki Febriansyah
Ketua Umum IKT PT Timah Tbk Riki Febriansyah. Foto: Deni Wahyono/detikcom

Ketua Sementara DPRD Babel Didit Srigusjaya menanggapi tudingan tersebut. Didit memaklumi keresahan karyawan terkait dinamika rencana penambangan PT Timah Tbk di Batu Beriga.

"DPRD Babel tetap menjaga eksistensi PT Timah Tbk. Kita semua tau PT Timah Tbk memiliki kontribusi yang sangat besar dalam menggerakan ekonomi Bangka Belitung, bahkan pembangunan melalui sumbangan pemasukan untuk negara," kata Didit dalam keterangan tertulisnya kepada detikSumbagsel, Selasa (22/10/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurutnya, warga Beriga sudah turun temurun berprofesi sebagai nelayan dan mereka punya hak juga menyampaikan aspirasi. Kata Didit, adalah wajar bila masyarakat nelayan mulai merasa khawatir akan adanya kerusakan ekosistem laut akibat rencana aktivitas penambangan.

"Jadi pernyataan ketua IKT soal merasa dibenturkan masyarakat dengan PT Timah Tbk harus diluruskan. Saya justru yang bertanya: Apakah pihak PT Timah Tbk tahu bahwa 80 persen lebih masyarakat Desa Beriga menolak aktivitas penambangan di wilayah tersebut?" sebutnya.

ADVERTISEMENT

Didit berharap jangan sampai ada yang membuat kesan seolah-olah DPRD mengadu domba antara masyarakat dan PT Timah Tbk seperti yang dilontarkan oleh IKT.

"DPRD disini hadir justru mencari format win-win solution agar masyarakat Beriga tetap bisa melaksanakan aktivitasnya sebagai nelayan tanpa terganggu dengan hal-hal yang tidak diinginkan, sementara PT Timah juga dapat mendapatkan biji timah sehingga kelangsungan sebagai perusahaan BUMN tetap berjalan," tegas Didit.


(des/des)


Hide Ads