Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar Diangkat Jadi Menag, Ini Profilnya

Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar Diangkat Jadi Menag, Ini Profilnya

Putri Fadyla - detikSumbagsel
Selasa, 22 Okt 2024 21:01 WIB
Menteri Agama Nasaruddin Umar (kanan) memimpin Apel Hari Santri 2024 di Tugu Proklamasi, Jakarta, Selasa (22/10/2024). Dalam amanatnya, Nasaruddin mengatakan santri bisa menjadi apa saja, termasuk menjadi presiden dan wakil presiden. ANTARA FOTO/Muhammad Ramdan/aww.
Foto: Menag Nasaruddin Umar (ANTARA FOTO/MUHAMMAD RAMDAN)
Palembang -

Presiden Prabowo Subianto resmi melantik susunan Kabinet Merah Putih periode 2024-2029. Imam Besar Masjid Istiqlal, Nasaruddin Umar diangkat menjadi Menteri Agama (Menag) RI.

Pelantikan menteri dan wakil menteri Prabowo-Gibran telah dilaksanakan pada hari, Senin (21/10/2024) di Istana Negara, Jakarta. Sementara itu, dari laman kemenag.go.id, serah terima jabatan Menag dilaksanakan di Kantor Pusat Kementerian Agama RI, Jakarta.

Lantas, siapakah sosok Nasaruddin Umar? Simak profil lengkapnya yang telah detikSumbagsel rangkum di bawah ini!

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Profil Nasaruddin Umar

Dilansir dari laman resmi Masjid Istiqlal dan detikNews, Nasaruddin umar dikenal sebagai tokoh agama Islam di Indonesia. Ia lahir di Ujung-Bone, Sulawesi Selatan pada 23 Juni 1959.

Sosok Nasaruddin Umar memiliki pengaruh besar, baik di dalam maupun luar negeri. Ia menciptakan banyak karya untuk perkembangan Islam, terutama di Indonesia.

ADVERTISEMENT

Karya-karya yang ia tulis merupakan hasil dari ilmu yang ia miliki. Salah satu bukunya yang mendapat banyak perhatian adalah buku berjudul, "Argumen Kesetaraan Jender: Perspektif Al-Qur'an".

Buku yang menjabarkan hasil penelitiannya mengenai Gender dalam Al-Qur'an. Buku tersebut membuka pandangan bahwa ada perbedaan antar gender, tetapi bukan pembedaan atau discrimination.

Ia aktif sebagai pendakwah di forum-forum keagamaan. Ia juga selalu melaksanakan pengajian rutin di beberapa masjid dengan istikamah. Kajiannya selalu menghadirkan banyak jamaah dari berbagai lapisan masyarakat.

Riwayat Pendidikan Nasaruddin Umar

Imam Besar Masjid Istiqlal, Nasaruddin Umar adalahlulusan IAIN Alauddin Ujung Pandang. Ia melanjutkan S2 dan S3 di IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Selama studi doktor, dia juga pernah mengikuti Program PhD di Universitas McGill, Kanada dan Program PhD di Universitas Leiden, Belanda. Kemudian juga Sandwich program di Universitas Paris, Prancis.

Berikut Rincian Riwayat Pendidikan Nasaruddin Umar

  • Sekolah Dasar selama 6 tahun di Ujung-Bone 1970.
  • Madrasah Ibtida'iyah 6 tahun di Pesantren As'adiyah Sengkang pada tahun 1971.
  • PGA 4 Tahun di pesantren As'adiyah Sengkang, 1974.
  • PGA 6 Tahun, di Pesantren As'adiyah Sengkang, 1976.
  • Sarjana Muda, Fakultas Syari'ah IAIN Alauddin Ujung Pandang, 1980.
  • Sarjana Lengkap (Sarjana Teladan) Fakultas Syari'ah IAIN Alauddin Ujung Pandang, 1984.
  • Program S2 (tanpa tesis) IAIN syarif Hidayatullah Jakarta, 1990-1992.
  • Program S3 (alumni Terbaik) IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta, dengan disertasi tentang" Perspektif Jender Dalam al-qur'an, 1993-1998.
  • Mahasiswa tamu di Universitas McGill, Kanada, 1993-1994.
  • Mahasiswa tamu di Universitas Leiden, Belanda, 1994/1995.
  • Mengikuti Sandwich program di Universitas Paris, Perancis, 1995.
  • Melakukan penelitian kepustakaan di beberapa perguruan tinggi di beberapa negara di dunia.

Perjalanan Karier Nasaruddin Umar

Nasaruddin Umar adalah pegiat agama dan berkontribusi dalam bidang sosial serta politik. Ia merupakan pendiri organisasi lintas agama untuk Masyarakat Dialog antar Umat Beragama.

Sosoknya juga pernah menjabat sebagai Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam di Departemen Agama. Pada tahun 2016 ia diangkat menjadi Imam Besar Masjid Istiqlal.

Pada tahun 2002, ia dikukuhkan sebagai Guru Besar bidang Tafsir pada Fakultas Ushuluddin IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Kemudian ia diangkat menjadi Wakil Menteri Agama RI pada tahun 2011 hingga 2014.

Berikut Rincian lengkap perjalanan karier Nasaruddin Umar:

  • Pengukuhan Guru Besar bidang Tafsir pada Fakultas Ushuluddin IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta pada 2002.
  • Rektor Perguruan Tinggi Ilmu Al-Quran.
  • Pendiri organisasi lintas agama untuk Masyarakat Dialog antar Umat Beragama.
  • Anggota Tim Penasehat Inggris Indonesia yang didirikan oleh mantan perdana menteri Inggris, Tony Blair.
  • Dirjen Bimas Islam di Kementerian Agama RI pada 2006-2011.
  • Wakil Menteri Agama RI tahun 2011 hingga 2014.
  • Imam Besar Masjid Istiqlal Jakarta sejak 2016.
  • Ketua Umum Badan Penasihat Pembinaan dan Pelestarian Perkawinan (B4) periode 2019-2024.
  • Ketua Umum Pengurus Pusat Pondok Pesantren As'adiyah tahun 2022.
  • Rais Pengurus Besar Nahdlatul Ulama masa khidmat 2022-2027.
  • Menteri Agama RI tahun 2024-2029.

Itulah profil lengkap Imam Besar Masjid Istiqlal, Nasaruddin Umar sebagai Menteri Agama RI periode 2024-2029. Semoga bermanfaat ya detikers!

Artikel ini ditulis oleh Putri Fadyla, peserta Program Magang Merdeka Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.




(dai/dai)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads