Doa qunut subuh adalah doa khusus yang dibacakan pada saat mengerjakan salat subuh. Hukum membaca doa qunut subuh adalah sunah muakkad.
Sunah muakkad artinya jika ditinggalkan tidak membatalkan salat, tetapi bila ditinggalkan baik sengaja atau tidak maka dianjurkan untuk sujud sahwi.
Doa ini sangat dianjurkan untuk diamalkan sebagai penyempurna amalan salat Subuh. Selain itu, doa ini juga dapat ditujukan untuk memohon kebaikan dunia dan akhirat kepada Allah SWT.
Lantas, apa pengertian doa qunut subuh, tata cara, bacaan, hingga keutamaannya apabila diamalkan? Berikut penjelasan lengkapnya yang telah dirangkum oleh detikSumbagsel.
Pengertian Doa Qunut Subuh
Dikutip dari buku Kupas Tuntas Qunut Subuh oleh Galih Maulana, qunut subuh memiliki beberapa arti. Dalam bahasa arab beberapa arti qunut yaitu,
1. Berdiri, sesuai dengan sabda rasulullah SAW yang artinya "salat yang paling utama adalah yang lama berdirinya." (HR. Muslim) Dalam bahasa arab, kata berdiri dalam hadis tersebut dilafadzkan dengan kata qunut.
2. Tunduk, dalam firman Allah SWT, Quran Surah Al-Baqarah ayat 116 kata qunut berarti tunduk.
3. Taat, "Wahai Maryam, taatilah Tuhanmu, sujud, dan ruku'lah bersama orang-orang yang ruku." (QS. Ali 'Imran: 43) Dalam ayat tersebut, taat sama dengan qunut.
4. Diam, Dari Zaid bin Arqam, beliau berkata: dahulu kamu berbicara satu sama lain ketika shalat sampai turun ayat: maka kami diperintah untuk diam," (HR. Bukhari dan Muslim, redaksi milik Bukhari) Diam dalam hadis tersebut juga dilafadzkan dengan kata qunut.
5. Doa menjadi arti yang populer di kalangan umat islam. Imam Nawawi mengatakan, "Qunut memiliki banyak arti dalam bahasa arab, di antaranya adalah do'a, baik doa untuk kebaikan atau do'a untuk keburukan."
Tata Cara Doa Qunut Subuh
Dari sumber yang sama, qunut subuh dilakukan setelah i'tidal dan sebelum sujud pada raka'at kedua. Ada beberapa pendapat lain dari mazhab Maliki yang mengatakan bahwa qunut lebih afdhal dilakukan sebelum rukuk.
Berikut terdapat beberapa tata cara melakukan qunut subuh, yaitu.
1. Mengangkat kedua tangan dianjurkan saat membaca doa qunut, di mana pendapat ini merupakan hadis shahih menurut ulama-ulama syafi'iyah.
2. Tidak disunahkan mengusap wajah setelah selesai membaca doa qunut. Pendapat ulama menyebutkan bahwa setelah membaca doa qunut, baik imam, makmum, atau munfarid langsung turun untuk bersujud.
Saat berjamaah dan imam sedang membaca qunut, ada saat imam diam untuk membaca pujian (tsana) kepada Allah. Saat imam melakukan tersebut, makmum dianjurkan untuk ikut membaca pujian atau diam.
Bacaan Doa Qunut Subuh
Pada dasarnya, doa qunut sebenarnya boleh dengan membaca doa apa saja. Namun beberapa ulama menganjurkan doa qunut yang diriwayatkan oleh Hasan bin Ali bin Abi Thalib, yaitu:
Ψ§ΩΩΩΩΩΩΩ ΩΩ Ψ§ΩΩΨ―ΩΩΩΩ ΩΩΩΩ ΩΩΩ ΩΩΨ―ΩΩΩΨͺΩΨ ΩΩΨΉΩΨ§ΩΩΩΩΩ ΩΩΩΩΩ ΩΩΩ ΨΉΩΨ§ΩΩΩΩΨͺΩΨ ΩΩΨͺΩΩΩΩΩΩΩΩΩ ΩΩΩΩ ΩΩΩ ΨͺΩΩΩΩΩΩΩΩΨͺΩΨ ΩΩΨ¨ΩΨ§Ψ±ΩΩΩ ΩΩΩ ΩΩΩΩΩ ΩΨ§ Ψ£ΩΨΉΩΨ·ΩΩΩΨͺΩΨ ΩΩΩΩΩΩΩ Ψ΄ΩΨ±ΩΩΩ ΩΨ§ ΩΩΨΆΩΩΩΨͺΩΨ ΩΩΨ₯ΩΩΩΩΩΩ ΨͺΩΩΩΨΆΩΩ ΩΩΩΩΨ§ ΩΩΩΩΨΆΩΩ ΨΉΩΩΩΩΩΩΩΨ ΩΩΨ₯ΩΩΩΩΩΩ ΩΩΨ§ ΩΩΨ°ΩΩΩΩ Ω ΩΩΩ ΩΩΨ§ΩΩΩΩΨͺΩΨ ΨͺΩΨ¨ΩΨ§Ψ±ΩΩΩΨͺΩ Ψ±ΩΨ¨ΩΩΩΩΨ§ ΩΩΨͺΩΨΉΩΨ§ΩΩΩΩΨͺΩ
Latin: Allaahummah dinii fii man hadaits, wa 'aafiinii fii man 'aafaits, wa tawallanii fii man tawallaits, wa baarik lii fii maa a'thaits, wa qi nii syarra maa qadlaits, fa innaka taqdli wa laa yuqdlaa 'alaik, wa innahuu laa yadzil- lu mau waalaits, tabaarakta rabbanaa wa ta'aalits.
Artinya: "Ya Allah, berilah aku petunjuk di antara orang-orang yang Engkau beri petunjuk, berilah kesejahteraan kepadaku di antara orang-orang yang Engkau beri kesejahteraan, tolonglah aku di antara orang-orang yang Engkau beri pertolongan, berikanlah keberkahan kepadaku pada apa-apa yang Engkau berikan kepadaku, dan peliharalah aku dari keburukan yang Engkau putuskan, karena sesungguhnya Engkau memutuskan dan tidak diputuskan atas-Mu, dan tiada kehinaan kepada orang yang telah Engkau tolong, Mahasuci Engkau wahai Tuhan kami, lagi Mahatinggi." (HR. Abu Daud, at-Tirmidzi, an-Nasa'i)
Doa qunut tersebut dibaca apabila melakukan salat subuh secara munfarid atau sendirian. Apabila menjadi seorang imam, dianjurkan untuk mengubah bacaan menjadi bersifat jamak.
Setelah membaca doa qunut, dianjurkan pula untuk membaca shalawat sebagai penutup. Selain itu, disunahkan bagi imam membaca doa qunut dengan suara nyaring kecuali ketika membaca tsana (pujian).
Bagi yang salat sendirian atau munfarid maka tidak dianjurkan untuk membaca secara nyaring, tetapi dipelankan. Bagi para makmum saat imam membaca qunut, maka dianjurkan untuk menjawab dengan kata "aamiin."
Keutamaan Doa Qunut Subuh
Keutamaan dari mengamalkan doa qunut subuh adalah sebagai berikut:
1. Mendapat rahmat dan petunjuk dari Allah karena Rasulullah membaca doa ini untuk menjadi pembuka rahmat bagi orang-orang kafir.
2. Mendapat perlindungan dunia dan akhirat.
3. Mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Nah, itulah pengertian, tata cara, bacaan, dan keutamaan doa qunut subuh. Semoga bermanfaat ya detikers!
Artikel ini ditulis oleh Putri Fadyla, peserta Program Magang Merdeka Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.
Baca juga: Tata Cara Salat Hajat dan Keutamaannya |
(csb/csb)