Dinas Kesehatan Sumatera Selatan menyebut 3 orang terdeteksi suspect monkey pox (Mpox). Ketiganya berada di wilayah Kota Palembang dan masih dilakukan pemeriksaan lanjutan.
"Yang suspek ada tiga orang. Satu orang warga 4 Ulu dan dua orang dari 11 Ilir. Masih akan dilakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap ketiganya," ujar Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian (P2P) Dinkes Sumsel Ira Primadesa, Selasa (3/9/2024).
Dalam pemeriksaan awal, dia mengungkapkan ketiga orang tersebut sudah melakukan tes. Hasilnya negatif monkey pox. Menurutnya, hasil pengujian yang dilakukan terhadap ketiganya mengarah kepada penyakit kulit.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Hasil ketiganya negatif jadi klasifikasi final menjadi 3 discarded. Artinya bukan Mpox, gejalanya mengarah ke penyakit kulit," jelasnya.
Baca juga: Satu Warga Palembang Jadi Suspect Monkey Pox |
Dia menyebut, jumlah awal suspect yang terindikasi Mpox sebanyak 5 orang. Namun, 2 di antaranya sudah benar-benar dipastikan bukan monkey pox. Sehingga terhadap 2 orang lainnya tidak dikategorikan ke dalam suspect monkey pox.
"Awalnya ada 5 orang, tapi yang 2 orang lainnya di-exclude karena sudah jelas diagnosanya bukan monkey pox. Jadi tetap ada 3 suspect," tukasnya.
Sebelumnya, Dinkes Sumsel telah mengeluarkan Surat Edaran Nomor 443.33/7674/Kes/VII/2024 tentang peningkatan kewaspadaan terhadap Mpox di wilayah Sumsel pada 28 Agustus.
SE itu menindaklanjuti SE Dirjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan HK.02.02/C/2160/2024 pada 20 Agustus 2024 tentang peningkatan kewaspadaan terhadap Mpox di pintu masuk, pelabuhan dan bandar udara yang melayani lalu lintas domestik di wilayah.
"Dinkes Sumsel sudah membuat SE ke seluruh Dinkes kabupaten/kota untuk pencegahannya," ujar Kepala Dinkes Sumsel Trisnawarman, Selasa (3/9/2024).
(des/des)