DISCLAIMER: Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi kepada siapapun untuk melakukan tindakan serupa. Bagi Anda pembaca yang merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.
Seorang pria asal Musi Rawas bernama Darpin (68) ditemukan tewas dalam sumur. Diduga korban bunuh diri dan sengaja terjun ke dalam sumur tersebut.
Sumur TKP berada di kebun belakang rumah salah satu warga di Desa Sukowono, Kecamatan Jayaloka, Musi Rawas, Sumatera Selatan. Darpin ditemukan pada Jumat (16/8) sekitar pukul 12.15 WIB
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Benar, pihak Polsek Jayaloka yang mendapat informasi tersebut langsung menuju kelokasi untuk melakukan evakuasi," kata Kasi Humas Polres Musi Rawas AKP Herdiansyah, Jumat (16/8/2024).
Korban ditemukan oleh anaknya yang berinisial TR. Si anak mencari keberadaan korban yang tiba-tiba hilang dari rumah.
"Menyadari korban tidak berada di rumah kemudian saksi berinisiatif mencari korban ke arah kebun sawit yang berada di belakang rumah salah satu warga di sana," lanjut Herdiansyah.
Setibanya di lokasi, TR mencari korban hingga akhirnya pada pukul 12.15 WIB. Ia menemukan Darpin sudah tenggelam dalam sumur yang ada di kebun tersebut.
"Kemudian saksi pun memberitahu kepada keluarganya serta pihak kepolisian Polsek Jayaloka mengenai peristiwa tersebut," ujarnya.
Ketika pihak kepolisian tiba di lokasi, posisi korban sudah diangkat dari dalam sumur oleh warga sekitar. Akhirnya polisi berkoordinasi degan pihak Puskesmas Jayaloka untuk dilakukan visum terhadap korban.
"Petugas kesehatan menjelaskan bahwa korban meninggal dunia akibat tenggelam di dalam sumur tersebut serta di tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Dari keterangan para saksi dan proses evakuasi, diduga kuat korban bunuh diri dengan cara terjun di dalam sumur hingga akhirnya ia meninggal karena tenggelam," jelasnya.
Usai divisum, jenazah korban langsung dibawa oleh pihak keluarga menuju rumah duka di Dusun II, Desa Sukowono untuk segera dimakamkan.
"Pihak keluarga korban telah menerima dengan ikhlas atas kejadian tersebut disertai dengan surat pernyataan oleh pihak keluarga korban," tutupnya.
(des/des)