Pj Bupati Banyuasin Diganti, Hani: Langkah Tepat Jaga Netralitas Pilkada

Sumatera Selatan

Pj Bupati Banyuasin Diganti, Hani: Langkah Tepat Jaga Netralitas Pilkada

A Reiza Pahlevi - detikSumbagsel
Kamis, 25 Jul 2024 20:00 WIB
Pj Bupati Banyuasin serah terima jabatan.
Foto: Pj Bupati Banyuasin serah terima jabatan. (Dok. Istimewa)
Banyuasin -

Penggantian Penjabat Bupati Banyuasin Senin (22/7) lalu dinilai tepat oleh Hani Syopiar Rustam. Hani merupakan Pj Bupati Banyuasin yang menjabat selama 10 bulan di wilayah tersebut, yakni sejak 18 September 2023-22 Juli 2024.

"Penggantian kepala daerah sesuai dengan keputusan Menteri Dalam Negeri itu merupakan langkah tepat untuk menjaga netralitas Pilkada di Banyuasin," ujar Hani saat serah terima jabatan ke Pj Bupati Banyuasin Muhammad Farid, Rabu (24/7/2024).

Dia juga berharap Pj Bupati Banyuasin bisa jadi nakhoda dalam menghadapi tahapan Pilkada 2024 nanti.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dan menjaga fase transisi sampai terpilihnya kepala daerah baru dengan situasi yang stabil dan kondusif serta terjaminnya aspek netralitas seluruh ASN dan penyelenggara Pemilu," ungkapnya.

Dalam acara itu, dia juga menyampaikan telah meletakkan pondasi kuat dalam pembangunan Banyuasin. Mulai dari peningkatan kesejahteraan ASN melalui tambahan penghasilan pegawai (TPP), memastikan tenaga harian lepas (THL) dengan pelantikan PPPK dan program PPPK teknis yang telah disetujui.

ADVERTISEMENT

"Termasuk pengendalian inflasi optimal di mana Banyuasin sebagai salah satu daerah terbaik di Indonesia, dari data sebelumnya IPH kabupaten Banyuasin tercatat sebesar 1,98% hingga Maret 2024 terus turun dan pada minggu pertama Juni 2024 tercatat deflasi 0,12%," katanya.

Selain itu, pengembangan infrastruktur seperti pengendalian banjir dan pembangunan jalan untuk percepatan akses distribusi. Serta pembangunan ibu kota kabupaten di Pangkalan Balai.

"Di luar itu, banyak yang telah dilakukan untuk menjadikan pondasi Kabupaten Banyuasin di masa mendatang semakin berkilau," katanya.

Katanya, peningkatan tata kelola administrasi pemerintahan yang telah dijalankan diharapkan dapat menjadi budaya baik administrasi negara di Banyuasin.




(dai/dai)


Hide Ads