Kapal Motor (KM) Sinar Jaya mati mesin saat hendak berlayar menuju pelabuhan Pangkalbalam, Kota Pangkalpinang. Beruntung, dalam kejadian itu tidak ada korban jiwa dan semua penumpang berhasil dievakuasi.
Diketahui, ada 13 penumpang di KM Sinar Jaya yang mogok tersebut, di antaranya adalah pemancing bernama Yudhistira (41), Yoga (30), Abdi Rumpoko (32), Feriawan (43), Fera (45) dan Gunawan (30).
Kemudian, Abu (51), Dhafa dan Angga (25). Selanjutnya anak buah kapal (ABK) bernama Suroso (45), Marli (40), Nendi (30), dan terakhir Algo (30). Kapal dan penumpang ini dievakuasi ke Pelabuhan Pangkalbalam.
"Seluruh korban termasuk ABK KM Sinar Jaya berhasil kita evakuasi. Kapal ini sebelumnya dilaporkan karena mati mesin (mogok)," kata Kepala Basarnas Bangka Belitung I Made Oka Astawa kepada detikSumbagsel, Minggu (30/6/2024).
Dia mengatakan, kapal tersebut mogok pada Sabtu (29/6) pukul 15.30 WIB, ketika akan bertolak dari Perairan Rebo Sungailiat, Bangka menuju Pangkalbalam. Proses evaluasi dimulai pukul 20.09 WIB oleh tim SAR gabungan dan selesai pukul 21.20 WIB.
"Kapan ini berangkat dari Pangkalbalam pada Sabtu pukul 04.00 WIB. Ketika akan balik selesai mancing kapal tidak bisa lagi dihidupkan, lalu kapten melapor ke kami," ungkapnya.
Mendapat laporan ini operasi SAR gabungan dibuka. Tim menuju titik koordinasi atau posisi kapan rusak menggunakan Rigid Bouyancy Boat (RBB) Basarnas.
"Setelah berhasil mengevakuasi seluruh pemancing ke kapal RBB dalam keadaan selamat dan juga tim berhasil menghidupkan kembali KM Sinar Jaya. Lalu mereka dibawa ke Pelabuhan pangkalbalam," jelasnya.
"KM Sinar Jaya yang mengalami mati mesin akibat aki yang lemah berhasil kita dihidupkan kembali menggunakan aki cadangan RBB 01 Kansar Pangkalpinang," sambungnya.
(csb/csb)