.webp)
Ciri-ciri daging sapi asli dapat dikenali dengan mudah ketika akan membelinya. Hal ini dilakukan supaya lebih pandai dalam berbelanja dan tidak tertipu penjual nakal.
Sejumlah penjual nakal mencari cara untuk membuat bobot sapi menjadi lebih berat. Salah satu caranya dengan memaksa sapi minum lebih banyak. Sehingga daging sapi menjadi gelonggongan.
Jenis daging gelonggongan harus diwaspadai karena tidak sama dengan daging segar. Berikut detikSumbagsel sajikan ulasan tentang ciri-ciri daging sapi asli lengkap dengan bagiannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ciri-ciri Daging Sapi Asli dan Segar
Menurut buku Masakan Daging Sapi Nusantara karya TimDapur DeMedia, ada 3 ciri utama yang membedakan daging sapi asli atau segar dengan gelonggongan, di antaranya:
1. Daging berwarna merah terang dan lemaknya berwarna kekuningan
2. Tekstur dagingnya kenyal
3. Biasanya, daging sapi asli dijual dengan cara digantung
Sementara untuk daging sapi gelonggongan memiliki 5 ciri utama yang membedakannya dengan daging segar. Apa saja? Ini ciri-cirinya:
1. Dagingnya berwarna pucat
2. Teksturnya lembek dan cepat busuk
3. Kadar airnya sangat banyak
4. Biasanya dijual dengan cara digeletakkan di atas meja (tidak digantung)
5. Jika direbus, daging sapi gelonggong akan menyusut lebih banyak daripada daging asli
Bagian-bagian Daging Sapi
Mengenal pembagiaan dari daging sapi tergolong sulit karena hampir seluruhnya berwarna merah, bentuknya sama, terlebih jika sudah dipotong-potong menjadi lebih kecil. Namun, tak perlu khawatir, detikSumbagsel akan sajikan bahasan mengenai karakteristik bagian daging sapi.
1. Sengkel (shank) adalah daging bagian depan atas kaki sapi. Biasanya digunakan untuk membuat sup, soto, atau bakso urat.
2. Sandung lamur (brisket) adalah daging bagian dada bawah sekitar ketiak. Bagian ini agak berlemak. Biasanya digunakan untuk membuat asam padeh pada masakan Padang.
3. Has dalam (tenderloin) adalah daging dari bagian tengah badan. Has dalam merupakan daging sapi yang paling lunak. Biasanya digunakan sebagai bahan steak.
4. Has luar (sirloin) adalah bagian daging sapi yang berasal dari bagian bawah daging iga, terus sampai ke bagian luar has dalam. Bagian ini juga sering digunakan untuk membuat steak.
5. Sanca (flank) adalah daging sapi yang berasal dari otot perut dengan bentuk panjang dan datar.
6. Lamusir (cube roll) adalah daging bagian belakang sapi sekitar has dalam, has luar dan tanjung.
7. Gandik (silver roll) adalah daging bagian paha belakang paling luar. Bagian ini sering digunakan untuk membuat dendeng balado atau abon sapi.
8. Tetelan merupakan sisa daging yang melekat pada tulang. Daging ini berupa campuran daging, urat, dan lemak. Biasanya digunakan untuk membuat sup atau rawon.
9. Tanjung (rump) adalah daging yang berasal dari bagian punggung belakang. Bagian ini biasanya dimasak dengan cara dipanggang (dibuat sate).
Nah itulah penjelasan mengenai ciri-ciri daging sapi asli dengan gelonggongan lengkap bagiannya. Gimana, sudah tahu sekarang? Tetap waspada ya detikers!
(csb/csb)
