Tiga Anak Buah Kapal (ABK) yang dilaporkan hilang usai Kapal Motor (KM) Bintan Jaya 10 tenggelam digulung ombak ditemukan selamat. Korban ditemukan nelayan terombang-ambing di laut lepas menggunakan tutup box fiber.
Tiga ABK selamat itu bernama Benu (40), Aan (30) dan Apit (23), nelayan asal Kecamatan Muntok, Kabupaten Bangka Barat (Babar). Selanjutnya, korban dievakuasi Tim SAR ke Pelabuhan Sadai Toboali.
"3 ABK Bintan Jaya 10 yang dilaporkan hilang telah ditemukan dalam kondisi selamat," kata Kepala Basarnas Babel I Made Oka Astawa, Minggu (2/6/2024).
Made mengatakan korban ditemukan pada Sabtu (1/6/2024) pukul 03.00 WIB. ABK tersebut ditemukan terombang-ambing di laut lepas oleh kapal nelayan asal Lampung.
"Ditemukan oleh kapal nelayan Lampung yang kebetulan melintas di Perairan Karang Suji Laut Jawa, menuju Pelabuhan Sadai Bangka Selatan," tegasnya.
ABK tersebut kemudian melapor ke pemilik kapal. Tim SAR gabungan yang saat itu sedang melakukan pencarian munuju lokasi.
"Pada pukul 20.50 WIB, Tim SAR gabungan tiba di lokasi Kapal Nelayan Lampung. Ketiga korban bersama satu rekan (Andong) yang sebelumnya selamat di bawa menuju Pelabuhan Sadai," ujarnya.
Atas ditemukan seluruh ABK, operasi SAR gabungan resmi ditutup. Unsur gabungan yang terlibat dikembalikan kesatuan masing-masing.
Sebelumnya, Kapal Motor (KM) Bintan Jaya 10 Nelayan digulung ombak di Laut Jawa wilayah Bangka Selatan (Basel), Bangka Belitung (Babel).
Peristiwa itu terjadi pada Jumat (31/5) di Perairan Karang Suji, Laut Jawa, Kabupaten Bangka Selatan. Dalam kejadian itu, satu nelayan selamat bernama Andong, sedangkan Benu, Aan dan Apit masih dalam pencarian. Setelah dilakukan pencarian ketiga ABK yang hilang ditemukan selamat.
(csb/csb)