Gubernur Jambi Al Haris mengingatkan perusahaan di wilayahnya untuk memperhatikan kesejahteraan buruh. Salah satunya dengan memenuhi hak-hak buruh atau pekerja secara laik.
"Pemerintah Provinsi Jambi selalu mengingatkan bagi para perusahaan tolong dilindungi pekerjanya, berikan kesejahteraan bagi mereka, hak-haknya mereka jangan dikurangi. Berikanlah sesuai ketentuan yang berlaku, karena mereka sudah bekerja sangat luar biasa," kata Gubernur Jambi, Al Haris, Jumat (31/5/2024).
Al Haris menyebutkan hal yang laik bagi buruh di antaranya jam kerja yang wajar, jaminan kesehatan serta keselamatan kerja dan kenyamanan kerjanya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya akan terus perjuangkan hak buruh, saat ini Pemerintah Provinsi Jambi juga berkomitmen untuk meningkatkan kesejahteraan pekerja dan berupaya menciptakan iklim kondusif bagi dunia usaha dan ketenagakerjaan. Upah Minimum Regional (UMR) dan Upah Minimum Kabupaten/Kota (UMK) semakin hari semakin baik itu juga harus kita pikirkan," terang Al Haris.
Saat ini, kata Al Haris, para pekerja atau buruh sangat berperan penting dan berdampak luas dalam kemajuan industri Indonesia. Selain itu juga berkontribusi pada inovasi, efisiensi dan kualitas yang mendorong pertumbuhan ekonomi.
Selain Pemprov Jambi, organisasi buruh di Jambi juga diharapkan dapat membantu meningkatkan kesejahteraan dan memperjuangkan hak buruh secara luas.
"Kami akan mendorong dunia usaha dan dunia industri untuk meningkatkan kolaborasi dan sinergitas dengan pemangku kepentingan dan pihak terkait dalam rangka mendukung para pekerja atau buruh untuk meningkatkan kompetensinya, mempersiapkan pekerja atau buruh Provinsi Jambi yang berdaya saing," ucap Al Haris.
Ia berharap buruh di Jambi agar senantiasa semangat menata masa depannya, ikut terlibat dalam perkembangan dan kemajuan ketenagakerjaan Provinsi Jambi dan Indonesia. Diharap mereka senantiasa mengasah diri, meningkatkan kapasitas diri sehingga dapat beradaptasi dengan perubahan kebutuhan dan kemajuan dunia usaha dunia industri.
"Saya berharap seluruh pekerja atau buruh Provinsi Jambi terus solid dan bersatu dalam memperjuangkan hak sekaligus meningkatkan sinergi dan kolaborasi dengan pihak terkait untuk meningkatkan kompetensi dan kualitas diri, menjadi tenaga kerja Provinsi Jambi dan Indonesia yang memiliki keahlian mumpuni dan berdaya saing," kata Al Haris.
(dai/dai)