Kementerian Agama Kanwil Sumatera Selatan memberangkatkan kloter 8 embarkasi Palembang ke Tanah Suci hari ini, Selasa (22/5/2024). Dengan keberangkatan kloter 8, embarkasi Palembang saat ini telah memberangkatkan 3.591 orang jemaah haji.
Adapun rinciannya yakni Sumsel 2.442 orang, Babel 1.109, dan 40 petugas kloter. Pada kloter 8 ini terdapat satu orang jemaah kloter 5 asal provinsi Babel yang sempat tertunda karena faktor kesehatan.
Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kanwil Kemenag Sumsel Armet Dachil mengatakan, jemaah haji diimbau untuk tetap menjaga kesehatan dan kondisi fisik selama berada di Tanah Suci. Sebab saat ini cuaca panas sedang melanda Madinah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jemaah usia muda dimohon pengertiannya untuk bekerjasama dan menyukseskan layanan ibadah haji yang memprioritaskan jemaah lansia karena hal tersebut merupakan bagian ibadah. Saling mengingatkan untuk menjaga kesehatan dan memperbanyak air minum karena saat ini cuaca panas di sana," ucapnya, Selasa (22/5/2024).
Selain itu, jemaah haji juga diimbau untuk tidak membawa barang-barang aneh yang dilarang. Seperti tabung gas, benda tajam yang mengandung metal, dan lainnya.
"Intinya barang tersebut akan diamankan usai diperiksa di Asrama Haji. Jemaah kita ini, kebanyakan yang dibawa itu air minum, roti dan makanan lain. Kami minta langsung ke jemaah untuk ditinggal atau dihabiskan saat itu," jelasnya.
Armet menuturkan pihaknya sudah melakukan sosialisasi mengenai barang-barang apa saja yang dilarang. Sosialisasi tersebut juga sudah dilakukan di tingkat kabupaten/kota.
"Nah, yang mereka bawa itu hanya gunting, pisau cukur, peniti, dan jarum pentol. Itu saja yang kami temukan, InsyaAllah jemaah sudah paham," jelasnya.
Sementara itu, embarkasi Palembang hari ini juga dijadwalkan menerima kedatangan jemaah haji kloter 9. Jemaah haji asal Palembang dan OKU Selatan ini terjadwal diterima di Asrama Haji Sumsel pukul 12.00 WIB.
Kloter 9 merupakan kloter terakhir Embarkasi Palembang yang berangkat di gelombang pertama dengan rute Palembang-Madinah. Sedangkan kloter 10 sampai 19 akan diberangkatkan di gelombang kedua dengan rute Palembang-Jeddah.
Artikel ini ditulis oleh Bagus Rahmat Nugroho, peserta Magang Merdeka Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.
(dai/dai)