Selebgram Lampung Selatan, Ummu Hani, mengaku dirinya sempat diserang di dunia maya usai mengunggah foto-foto mandi lumpur di jalan rusak. Aksinya itu sendiri dilakukan dalam rangka mengkritik Pemkab Lampung Selatan.
Ummu Hani mengakui ini bukan pertama kalinya dia diserang buzzer. Sebab, dia juga pernah beberapa kali menyampaikan kritik untuk pemerintah.
"Kalau buzzer banyak sih yang menyerang. Menyerang secara brutal juga ada. Mengintimidasinya itu di luar konteks. Kalau menyerang itu juga ya ke ranah pribadi, yang diserang itu di luar konteks. Bukan nyerang pribadi fisik segala macam," tutur Hani kepada detikSumbagsel, Kamis (16/5/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Bahkan postingannya kali ini mendapat respons dari pihak Pemkab. Namun, Hani mengaku tak mau ambil pusing atas tuduhan mencari sensasi itu.
"Awalnya itu nggak pernah direspons sama sekali dari aksi yang pertama pun tanggapannya tidak langsung direspons. Ini sekalinya direspons tetap sinis dengan aku. Tapi ya sudah, aku tetap fokus dengan tujuan aku memberikan kritikan dengan cara yang elegan dan beradab," tegasnya.
Ummu Hani sendiri tak menyangka unggahannya itu direspons juga oleh publik di Malaysia dan Singapura. Hani berharap eksposur sampai ke luar daerah itu bisa mendorong pemkab setempat untuk lebih proaktif lagi dan melakukan perubahan.
"Sebenarnya saya miris banget, responsnya sampai luar negeri. Cuma balik lagi kalau sampai pemerintah tidak tertegun atau tidak ada tanggapan kita juga bingung harus apa," ujarnya.
Diketahui Hani mengunggah foto dirinya mengenakan busana bernuansa abu-abu mandi lumpur di jalanan berlubang. Postingan itu kemudian ditanggapi oleh Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto. Hani kembali mengunggah tanggapan Bupati itu dalam videonya yang lain.
Dalam tanggapan itu, Nanang menyebut Hani ingin ngetop dan mencari sensasi saja. Dia juga menyebut Hani tidak beretika dan hal yang dilakukannya tidak elok sebagai seorang wanita.
"Mungkin dia pengen ngetop sedikit kali, ingin mencari sensasi lah ya. Seharusnya kita ini nggak boleh melakukan hal-hal seperti itu, sampai mandi lumpur begitu. Apalagi dia ini seorang wanita. Kan nggak elok ya, etikanya nggak baik," ucap Nanang dalam video yang diunggah Hani.
(des/des)