Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) merupakan salah satu program yang dirilis Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemdikbud Ristek) sebagai langkah transformasi pendidikan untuk menciptakan sumber daya manusia (SDM) yang unggul.
Program Kampus Merdeka memberikan kesempatan untuk para mahasiswa agar dapat mengembangkan kemampuan di luar kampus, yang sesuai dengan minat dan bakat mahasiswa. Selain itu, program tersebut memiliki berbagai keuntungan mulai dari konversi SKS hingga bantuan biaya hidup.
Lantas kegiatan apa saja yang terdapat di dalam program Kampus Merdeka? Simak penjelasan berikut yang dilansir dari situs resmi Kampus Merdeka.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Daftar Kegiatan Program MBKM
1. Magang Bersertifikat
MSIB merupakan program magang yang diawasi langsung oleh Kemdikbud Ristek selama 1 semester, untuk mendapatkan pengalaman kerja serta pengetahuan tentang praktik terbaik dari industri yang diminati.
Ketentuan Magang MSIB:
- Mahasiswa mendapatkan benefit berupa BBH (Bantuan Biaya Hidup), mobilisasi/travel, mentorship.
- Mahasiswa wajib mengumpulkan Laporan Bulanan serta Laporan Akhir.
- Melengkapi dokumen serta membutuhkan rekomendasi dari perguruan tinggi melalui platform.
2. Studi Independen
Studi Independen merupakan program yang memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk mempelajari kompetensi yang spesifik dan praktis, langsung dari para pakarnya selamat 1 semester melalui aktivitas pembelajaran dan praktik langsung.
Ketentuan Studi Independen:
- Mahasiswa wajib mengumpulkan Laporan Bulanan dan Laporan Akhir.
- Melengkapi dokumen serta membutuhkan rekomendasi dari perguruan tinggi melalui platform.
3. Pertukaran Mahasiswa Merdeka
Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) merupakan program yang bertujuan untuk memberikan pengalaman bagi mahasiswa untuk mengikuti kegiatan perkuliahan di luar kampus, baik Nasional maupun Internasional.
Benefit PMM:
- Mahasiswa dapat mengeksplor dan mempelajari keberagaman budaya nusantara.
- Mahasiswa dapat berteman dengan berbagai mahasiswa lain dari berbagai daerah.
- Mendapatkan kesempatan belajar di kampus lain di Indonesia.
- Dapat mempelajari budaya daerah lain yang ada di Indonesia.
4. Kampus Mengajar
Kampus Mengajar merupakan kanal pembelajaran yang dapat memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk belajar di luar kampus selama satu semester, untuk melatih kemampuan menyelesaikan permasalahan yang kompleks dengan menjadi mitra guru untuk berinovasi dalam pembelajaran, pengembangan strategi, serta model pembelajaran yang kreatif, inovatif dan menyenangkan.
Benefit mengikuti Kampus Mengajar:
- Terlibat langsung sebagai mitra guru, kepala sekolah, serta tenaga kependidikan di sekolah sasaran dalam menyusun dan melaksanakan strategi pembelajaran di sekolah yang kreatif, inovatif dan menyenangkan.
- Berkesempatan mempunyai pengalaman dalam mengeksplorasi program yang beragam sesuai dengan kebutuhan sekolah.
- Berkontribusi secara langsung sebagai agen perubahan dalam pendidikan Indonesia.
- Mengasah jiwa kepemimpinan, pemecahan masalah, kemampuan komunikasi, berpikir analitis, kreativitas, serta inovasi langsung dari lapangan.
- Menambah jejaring pertemanan dengan sesama mahasiswa di sekolah penempatan.
5. Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA)
Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA) merupakan program beasiswa untuk mendanai mahasiswa Indonesia agar dapat mengikuti program mobilitas 1 semester di Universitas ternama dan industri terkemuka di luar negeri.
6. Wirausaha Merdeka
Wirausaha Merdeka merupakan salah satu upaya dari Kemdikbud Ristek untuk mendukung terciptanya wirausaha mahasiswa di Indonesia. Selain itu, program tersebut bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa belajar dan mengembangkan diri menjadi calon wirausahawan melalui aktivitas di luar kelas perkuliahan.
Program Wirausaha Merdeka berkolaborasi dengan Perguruan Tinggi pelaksana program untuk mengembangkan pembelajaran wirausaha yang mampu mengasah jiwa kewirausahaan, mendorong peningkatan, pengalaman wirausaha dan peningkatan kemampuan daya kerja mahasiswa.
7. Praktisi Mengajar
Praktisi Mengajar merupakan program yang diinisiasi oleh Kemdikbud Ristek dengan tujuan agar lulusan perguruan tinggi lebih siap untuk masuk ke dunia kerja. Program ini mendorong kolaborasi aktif praktisi ahli dengan dosen juara agar tercipta pertukaran ilmu serta keahlian yang mendalam dan bermakna antar sivitas akademika di perguruan tinggi dan profesional di dunia kerja. Kolaborasi tersebut dilakukan dalam mata kuliah yang disampaikan di ruang kelas baik secara luring ataupun daring.
Tujuan Praktisi Magang:
- Menutup kesenjangan kompetensi lulusan baru dengan kebutuhan dunia kerja
- Mendorong kolaborasi perguruan tinggi dan industri dalam menyelenggarakan pembelajaran praktis dan aplikatif
- Meningkatkan relevansi skill lulusan perguruan tinggi Indonesia dengan kebutuhan dunia kerja dan industri.
8. Magang Mandiri
Magang Mandiri merupakan kegiatan magang yang didukung Kemdikbud Ristek untuk mencari lowongan sesuai dengan minat mahasiswa. Kewajiban kegiatan magang tergantung tiap Perusahaan dan Perguruan Tinggi. Selain itu, bentuk pelaporan kegiatan dilakukan di luar platform Kampus Merdeka. Serta benefit yang bervariasi sesuai dengan Perusahaan.
Keuntungan Magang Mandiri:
- Lebih terfokus
- Pencarian lowongan magang lebih mudah serta beragam karena terfokus di satu platform.
- Keleluasaan
- Bebas kuota mendaftar ke beberapa lowongan sekaligus dan periode magang yang lebih fleksibel.
Manfaat Program Kampus Merdeka:
- Terdapat banyak sekali manfaat bagi mahasiswa ketika mengikuti program Kampus Merdeka di antaranya sebagai berikut:
- Kegiatan bisa dikonversi menjadi SKS.
- Perluas jaringan hingga ke luar program studi dan Universitas.
- Eksplorasi pengetahuan dan kemampuan di lapangan selama lebih dari satu semester.
- Menimba ilmu secara langsung dari mitra berkualitas dan terkemuka.
Demikian penjelasan mengenai daftar kegiatan unggulan Program MBKM Kemdikbud lengkap dengan manfaatnya. Untuk informasi selengkapnya dapat dilihat melalui laman resmi Kampus Merdeka. Semoga artikel ini bermanfaat ya detikers!
Artikel ini ditulis oleh Amir Yusuf, peserta program Magang Merdeka Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.
(sun/mud)