Tata Cara Mandi Wajib Saat Keluar Air Mani Lengkap Bacaan Doa Sesudahnya

Tata Cara Mandi Wajib Saat Keluar Air Mani Lengkap Bacaan Doa Sesudahnya

Amir Yusuf - detikSumbagsel
Minggu, 21 Apr 2024 05:00 WIB
shower with flowing water and steam, closeup view
Ilustrasi mandi wajib saat keluar air mani/Foto: Getty Images/iStockphoto/nikkytok
Palembang -

Air mani merupakan air yang keluar melalui kemaluan pria dan digolongkan sebagai hadas besar. Sehingga ketika seorang pria mengeluarkannya, maka diwajibkan untuk mandi wajib (junub).

Air mani yang keluar baik karena mimpi basah, istimta', ataupun bersetubuh termasuk ke dalam junub. Sehingga dalam kondisi tersebut pria muslim diharuskan mandi wajib.

Tata Cara Mandi Wajib Ketika Keluar Air mani

Dikutip buku Fiqih Ibadah karya Zaenal Abidin, terdapat beberapa tata cara dalam mandi wajib. Berikut uraiannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Membaca Niat

Dalam mandi janabah diwajibkan melaksanakan dua rukun. Pertama niat, yaitu kesengajaan yang diungkapkan dalam hati. Jika mampu dilafalkan juga secara lisan, hal tersebut lebih utama. Contoh lafal niat sebagai berikut:

نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ الْحَدَثِ الْأَكْبَرِ فَرْضًالِلَّهِ تَعَالَى

ADVERTISEMENT

Latin: Nawaitul ghusla lirof'il hadatsil akbari fardhol lillahi ta'aala.

Artinya: Saya berniat mandi untuk menghilangkan hadas besar fardu karena Allah Ta'ala.

Di dalam mazhab Syafi'i, niat harus dilaksanakan bersamaan dengan saat air pertama kali disiramkan ke tubuh.

2. Membersihkan telapak tangan 3 kali

Disunahkan oleh Rasulullah SAW untuk mencuci tangan sebanyak 3 kali. Hal tersebut bertujuan agar bersih dan terhindar dari najis.

3. Bersihkan kotoran yang menempel dengan tangan kiri

Bersihkanlah kotoran yang menempel di sekitar tempat tersembunyi di tubuh seperti di sekitar kemaluan, pusar, ketiak, dan lipatan-lipatan tubuh yang lain.

4. Cuci tangan menggunakan sabun

Setelah membersihkan kemaluan, bersihkanlah tangan dengan cara mengusapkannya ke tembok atau tanah, selanjutnya bilas dengan menggunakan air dan sabun.

5. Berwudu

Selanjutnya, lakukan gerakan wudu yang sempurna seperti pada saat hendak melaksanakan salat. Yang dimulai dari membasuh tangan hingga membasuh kaki.

6. Masukkan tangan ke dalam air

Setelah memasukkan tangan ke dalam air, bersihkan sela pangkal rambut dengan jari-jari tangan sampai menyentuh kulit kepala. Setelah itu, guyur kepala dengan air sebanyak 3 kali. Pastikan pangkal rambut juga terkena air

7. Bilas seluruh tubuh

Yang terakhir, bilas seluruh tubuh menggunakan air. Dimulai dari sisi kanan dilanjutkan dengan sisi kiri dan pastikan seluruh lipatan kulit dan bagian tersembunyi dibersihkan. Seperti jari-jari kaki, telinga, pusar dan ketiak.

Sunah dalam Mandi Wajib

Dikutip situs resmi Nahdlatul Ulama (NU), terdapat sejumlah amalan sunah dalam mandi wajib. Imam al-Ghazali dalam Bidayatul Hidayah secara teknis menjelaskan adab mandi wajib dengan cukup rinci. Dimulai dari awal masuk kamar mandi sampai keluar lagi sebagai berikut.

  1. Ketika masuk ke kamar mandi, ambilah air lalu basuhlah tangan terlebih dahulu hingga tiga kali.
  2. Bersihkan segala najis ataupun kotoran yang masih menempel di badan.
  3. Berwudu sebagaimana ketika wudu hendak melaksanakan salat termasuk doa-doanya. Lalu akhiri dengan menyiram kedua kaki.
  4. Mulailah mandi wajib dengan mengguyur kepala hingga tiga kali, bersamaan dengan itu berniatlah untuk menghilangkan hadas dari janabah.
  5. Guyur bagian badan sebelah kanan yang dilanjutkan dengan bagian badan sebelah kiri sebanyak masing-masing tiga kali.
  6. Gosok tubuh bagian depan maupun belakang sebanyak tiga kali.
  7. Dilanjutkan dengan menyela-nyela rambut dan jenggot (bila punya).
  8. Yang terakhir pastikan air mengalir ke lipatan-lipatan kulit dan pangkal rambut. Sebaiknya menghindarkan tangan menyentuh kemaluan. Jika tersentuh, berwudulah lagi.

Doa Setelah Mandi Wajib

Dikutip buku Praktik Mandi Janabah Rasulullah Menurut Empat Madzhab karya Isnan Ansory. Langkah mandi wajib berikutnya adalah membaca doa. Berikut bacaan doa setelah mandi wajib.

أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ اللَّهُمَّ اجْعَلْنِى مِنَ التَّوَّابِينَ وَاجْعَلْنِى مِنَ الْمُتَطَهِّرِينَ

Latin: Asyhadu an laa ilaha illallahu wahdahu laa syarika lahu, wa asyhadu anna Muhammadan abduhu wa Rasuluhu, allahumma-jalni minattawwabina, waj-alni minal-mutathahirrina

Artinya: Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah Yang Esa, tiada sekutu bagi-Nya, dan aku bersaksi bahwa Muhammad itu hamba-Nya dan utusan-Nya. Ya Allah, jadikanlah aku termasuk orang-orang yang bertobat dan jadikanlah aku pula termasuk orang-orang yang selalu mensucikan diri.

Nah, jadi itulah penjelasan tentang tata cara mandi wajib ketika pria keluar mani, lengkap dengan sunah dan doa setelah mandi wajib. Semoga artikel ini bermanfaat ya detikers!

Artikel ini ditulis oleh Amir Yusuf, peserta program Magang Merdeka Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.




(sun/mud)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads