Muratara Diterjang Banjir Lagi, 2 Jembatan Gantung Putus

Sumatera Selatan

Muratara Diterjang Banjir Lagi, 2 Jembatan Gantung Putus

Reiza Pahlevi - detikSumbagsel
Selasa, 16 Apr 2024 19:40 WIB
Jembatan gantung di Desa Tanjung Agung putus akibat tingginya debit Sungai Rupit
Jembatan gantung di Desa Tanjung Agung putus akibat tingginya debit Sungai Rupit (Foto: Dok BPBD Muratara)
Musi Rawas Utara -

Hujan intensitas sedang-tinggi menyebabkan banjir bandang di 2 kecamatan di Musi Rawas Utata (Muratara), Sumatera Selatan (Sumsel). Akibat tingginya debit dan derasnya arus sungai, 2 jembatan gantung putus.

"Banjir terjadi di Kecamatan Karang Jaya dan Rawas Ulu diakibatkan oleh curah hujan intensitas sedang-tinggi yang mengguyur sebagian wilayah Muratara. Debit Sungai Rupit naik hingga ke pemukiman warga di wilayah DAS (daerah aliran sungai) dan 2 mengakibatkan 2 jembatan gantung putus," ujar Kepala Bidang Penanganan Darurat BPBD Sumsel, Sudirman, Selasa (16/4/2024).

Di Kecamatan Karang, 2 desa yang terdampak banjir terjadi di Desa Suka Menang dan Tanjung Agung. Sementara di Kecamatan Rawas Ulu, banjir terjadi di Desa Jangkat dan Pangkalan

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"2 unit jembatan gantung yang putus ada di Desa Tanjung Agung. Aktivitas warga terganggu karena tidak bisa menyeberang," katanya.

Saat ini, pihaknya masih mendata jumlah rumah warga yang terdampak banjir. Beberapa tempat fasilitas kesehatan juga terdampak, termasuk fasilitas pendidikan dan akses jalan menuju lokasi 4 desa tersebut ikut terendam.

ADVERTISEMENT

"Nilai kerugian akibat banjir ini masih dalam proses pendataan, termasuk 2 jembatan yang putus tersebut. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini," jelasnya.

Hingga saat ini, pihaknya masih mengantisipasi kenaikan debit air Sungai Supit. Sebab, dari informasi BPBD Muratara bahwa debit air masih alami kenaikan. Ia meminta masyarakat di lokasi tersebut juga antisipasi dengan mengungsi ke tempat lain karena hujan masih terjadi.

"BPBD Muratara sedang menuju lokasi untuk evakuasi dan pendataan warga terdampak banjir," tukasnya.




(mud/mud)


Hide Ads