Aizah Bocah yang Tenggelam di Sungai Batanghari Ditemukan Tewas

Jambi

Aizah Bocah yang Tenggelam di Sungai Batanghari Ditemukan Tewas

Dimas Sanjaya - detikSumbagsel
Selasa, 16 Apr 2024 08:30 WIB
Tim SAR mengevakuasi jasad bocah Aizah yang tenggelam di Sungai Batanghari.
Tim SAR mengevakuasi jasad bocah Aizah yang tenggelam di Sungai Batanghari. (Dok Basarnas Jambi)
Tanjab Timur -

Aizah (5), bocah yang tenggelam di Sungai Batanghari, Desa Rantau Rasau, Tanjung Jabung Timur, akhirnya ditemukan. Bocah tersebut ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.

Kepala Basarnas Jambi Kornelis mengatakan korban ditemukan saat Tim SAR melakukan penyisiran menggunakan perahu karet di hari kedua pencarian, Senin (15/4/2024).

"Pencarian difokuskan dengan penyisiran menggunakan rubber boat Basarnas, Polairud, dan kapal warga sejauh 20 KM ke arah hilir dan 10 KM ke arah hulu sungai mengingat sungai tersebut mengalami pasang surut," ujarnya, Senin.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia mengatakan sekitar pukul 13.00 WIB, jasad korban berhasil ditemukan oleh Tim SAR gabungan, Basarnas, Polairud, dan TNI AL.

"Korban ditemukan sejauh kurang lebih 1 Km dari lokasi kejadian oleh SAR gabungan dan warga dalam keadaan meninggal dunia," ungkapnya.

ADVERTISEMENT

Selanjutnya, jasad korban langsung dibawa ke rumah duka untuk segera untuk dimakamkan. Operasi pencarian langsung ditutup.

Diberitakan sebelumnya, Aizah (5), bocah perempuan dilaporkan tenggelam di kawasan hilir Sungai Batanghari, Kabupaten Tanjung Jabung Timur. Korban tenggelam akibat pompong yang ditumpangi bersama orang tuanya menabrak kayu.

Kepala Basarnas Jambi Kornelis mengatakan peristiwa itu terjadi pada pukul 21.00 WIB, Sabtu (13/4/2024) tepatnya di Sungai Berbak, Desa Rantau Rasau, Kabupaten Tanjab Timur, Jambi.

Kornelis menerangkan kejadian berawal saat korban bersama keluarganya hendak menyeberang dari Kecamatan Dendang menuju Rantau Rasau menggunakan Pompong. Saat itu pompong tersebut bergandengan dengan kapal tagboat dengan cara ditarik.

"Saat di perjalanan pompong tersebut menghantam kayu besar hingga mengakibatkan pompong tersebut hampir terbalik. Korban terjatuh dari pompong dan dinyatakan hilang hingga saat ini masih belum ditemukan," jelasnya.




(csb/csb)


Hide Ads