DPP Partai Golkar sudah menerima nama-nama bakal calon kepala daerah (Bacakada) dari 17 kabupaten/kota dan Provinsi di Sumatera Selatan. Nama-nama itu merupakan usulan dari DPD dan DPC Golkar se-Sumsel untuk pemilihan bupati, wali kota dan gubernur. Untuk Pilgub Sumsel, tak ada nama Herman Deru dan Mawardi Yahya.
"Iya beberapa hari lalu Bacakada sudah dikumpulkan di DPP Golkar untuk pembekalan. Ada 49 nama yang diusulkan untuk kabupaten/kota (bupati/wali kota), termasuk untuk provinsi (gubernur) Sumsel," ujar Ketua Harian DPD Golkar Sumsel saat dikonfirmasi, Jumat (12/4/2024).
Ke-49 nama yang diundang itu, lanjutnya, masih berupa usulan bukan untuk ditetapkan sebagai calon yang akan diusung Golkar. Partai Golkar sendiri, katanya, masih akan melihat keseriusan, survei elektabilitas dan kedekatan sosok tersebut dengan masyarakat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mereka tidak langsung diberikan SK begitu diusulkan, DPP masih akan melihat sejauh mana kesiapan Bacakada di pemilihan 27 November nanti. Jadi, syarat pertama harus melalui survei. Jika di survei tidak memenuhi maka Golkar tidak akan mencalonkan nama tersebut," ungkapnya.
Ia menyebut, 49 nama itu tak hanya dari kader Golkar saja, banyak juga nama-nama di luar kader yang masuk dalam radar. Meskipun kader, jika hasil survei tidak mendapat hasil baik, maka tetap akan dicoret.
"Ada nama-nama kader, ada juga yang akan menjadi kader. Nama-nama itu yang saat ini unggul di berbagai daerah, yang masuk radar kita," jelasnya.
Anita sendiri, masuk dalam nama-nama usulan tersebut. Namanya masuk dalam pemilihan gubernur dan wali kota. Namun, jika hasil survei tidak bagus maka namanya akan digantikan oleh yang lain.
"Nama saya masuk untuk Pilgub Sumsel dan Pilwako Palembang. Namun hasilnya seperti apa kita lihat nanti saja," jelasnya.
Beberapa nama yang masuk untuk Pilgub Sumsel adalah Anita Noeringhati dan Bobby Adhityo Rizaldi (Ketua DPD Sumsel). Nama Anita juga masuk dalam usulan Pilwako Palembang bersama Muhammad Hidayat, Ratu Dewa dan Yudha Novanza Utama.
Khusus untuk Pilgub Sumsel, tidak ada nama petahana yang diusulkan. Yakni, Gubernur dan Wakil Gubernur Sumsel periode 2018-2023, Herman Deru dan Mawardi Yahya. Kemudian nama Joncik Muhammad, Heri Amalindo, Popo Ali dan Ridho Yahya. Padahal, nama-nama itu telah memastikan diri bakal maju di Pilgub Sumsel.
(dai/dai)