.webp)
Pada H-5, pelabuhan Tanjung Kalian Mentok, Kabupaten Bangka Barat (Babar), mulai dipadati kendaraan pemudik tujuan Sumatera Selatan (Sumsel). Pemudik diprediksi akan terus meningkat hingga puncaknya, pada Senin (7/4/2024).
Pantauan detikSumbagsel, Jumat (5/4/2024) dini hari, tampak puluhan kendaraan pemudik menumpuk di areal parkir Tanjung Kalian Mentok. Selain pemudik terpantau kendaraan truk pengangkutan juga ikut mengantre.
Kendaraan ini mengantre menaiki kapal Roro atau barang untuk menyeberang ke Pelabuhan Tanjung Api-Api, Sumsel. Mereka antre karena tak kebagian tiket.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Deni salah satunya. Dia mengaku tak lagi bisa membeli tiket secara online dikarenakan tidak dapat mengakses website pembelian tiket. Dia dan sejumlah kerabatnya harus pasrah, dan menunggu keberangkatan kapal ekstra.
"Ya lagi nunggu keberangkatan (kapal) ekstra ini. Kalau nunggunya sudah sejak pukul 11.00 WIB, belum dapat tiket juga," kata Deni kepada wartawan, Jumat (5/4/2024) dini hari.
Adanya antrean ini, dan kesusahan untuk membeli tiket secara online para pemudik pun berharap pihak pengelola dapat membantu para pemudik. Hal ini juga sebagai langkah mengurangi penumpukan kendaraan di Pelabuhan Tanjung Kalian.
Keluhan tak datang dari Deni saja, pemudik bernama Riski juga turut mengalami kendala yang sama, yakni tak mendapatkan tiket karena tak bisa mengakses website. Bahkan website itu sering terjadi error, hal ini diduga karena banyaknya yang mengakses website tersebut.
"Dari siang, tadi nunggu di sana, nggak bisa beli, saat mau bayar tiba-tiba ngeblank, nggak bisa dibuka lagi," keluhnya.
"Kita hanya berharap ada kepastian, seperti tahun-tahun sebelumnya, nggak masalah nunggu lama, yang penting bisa berangkat. Kalau sekarang nggak jelas ini bisa berangkat, tiket susah akses," timpalnya.
Hari ini, Pj Gubernur Bangka Belitung, Safrizal ZA dan Kapolda Bangka Belitung, Irjen Tornagogo Sihombing bersama stakeholder terkait meninjau pelabuhan Tanjung Kalian Mentok.
Pada kesempatan itu, Kapolda menyebut telah membagi parkir kendaraan pemudik yang belum dan sudah mendapatkan tiket. Hal ini untuk mengurai kemacetan atau penumpukan kendaraan di kawasan Pelabuahan.
"Semua sudah diatur, bagi yang belum punya karcis itu berada di zona 1, kemudian di zona 2 yang sudah punya karcis. Termasuk telah membagi pejalan kaki dan yang berkendara," kata Kapolda Bangka Belitung, Irjen Tornagogo Sihombing di Pelabuahan, Jumat (5/4/2024).
Tornagogo kembali mengingatkan, bahwa semuanya telah disusun dan disimulasi sebelum hari atau memasuki tahap mudik. Kapolda memprediksi tidak akan ada penumpukan.
"Semua sudah disimulasikan, dan diprediksi mereka tidak terjadi penumpukan di satu hal, di suatu tempat. Sirkulasinya terus berjalan," tambahnya.
Diketahui, mudik lebaran tahun ini di Pelabuhan Tanjung Kalian Mentok mengalami peningkatan 40 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Diperkirakan kendaraan yang akan melintas sebanyak 39.500 kendaraan.
Sedangkan tahun tahun lalu ada 26.500 kendaraan yang melintas. Pihak PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) juga menambah kan kapal yang beroperasi, yakni jadi 14 unit. Jadi pemudik diminta bersabar dan dipastikan mereka terangkut untuk menyeberang.
(mud/mud)
