Tata Cara Salat Gerhana Matahari dan Gerhana Bulan Beserta Niatnya

Tata Cara Salat Gerhana Matahari dan Gerhana Bulan Beserta Niatnya

Dian Fadilla - detikSumbagsel
Senin, 25 Mar 2024 23:58 WIB
Ilustrasi
Foto: Ilustrasi salat (Dok.Detikcom)
Palembang -

Gerhana merupakan fenomena astronomi yang seringkali dikaitkan dengan mitos oleh masyarakat. Namun dalam Islam, gerhana merupakan bukti kekuasaan Allah. Umat Islam dianjurkan untuk melaksanakan salat gerhana saat fenomena itu berlangsung.

Dikutip jurnal Peristiwa Gerhana Matahari dan Bulan Perspektif Budaya dan Ilmu Falak, gerhana pertama kali terjadi di masa kepemimpinan Rasulullah SAW. Gerhana tersebut bertepatan dengan wafatnya putra Rasulullah SAW yang bernama Ibrahim.

Kemudian orang-orang menganggap karena Ibrahim wafat, maka terjadilah gerhana matahari, lalu Rasulullah menanggapi hal ini, beliau bersabda:

اِ َّن ال َّش هّٰللاِ َو َْل ِل َح د َمْو ِت اَ ِن ِل , َْل يَ اتِ ِه فَِاذَا ْخ ِسفَا َزعُ ْوا الَى ال َّصَٗلِة َما فَافْ ُمْوهُ ْيتُ َراَ

Artinya: "Matahari dan Bulan sesungguhnya merupakan bagian dari kekuasaan Allah. Kematian seseorang bukanlah penyebab terjadinya gerhana bulan maupun gerhana matahari. Apabila kalian melihat gerhana, maka bertakbir dan berdoa kepada Allah. Laksanakanlah salat dan bersedekahlah wahai umat Muhammad," (HR Muslim).

ADVERTISEMENT

Banyak ulama yang mengkaji mengenai wajib atau tidak salat gerhana ini. Dan menurut Imam Abu Hanifah, ia berpendapat saat terjadi gerhana, umat Islam wajib melaksanakan salat gerhana. Sedangkan Imam Malik berpendapat bahwa salat gerhana setara dengan pelaksanaan salat Jumat. Namun sebagian besar ulama berpendapat bahwa salat gerhana matahari merupakan sunah mu'akad (sunah yang sangat dikukuhkan).

Tata Cara Salat Gerhana Matahari dan Bulan

Salat gerhana dianjurkan dilaksanakan secara berjamaah, dilakukan tepat ketika terjadi gerhana matahari atau bulan. Caranya Berikut merupakan tata cara salat gerhana matahari dan bulan dilansir situs NU Online, beserta niatnya.

Tata Cara Salat Gerhana Matahari

1. Takbiratul ihram sambil membaca niat di dalam hati

2. Membaca ta'awudz, surah Al-Fatihah, dan membaca surah dalam Al-Qur'an (disarankan membaca surah yang panjang)

3. Pada saat ruku, bacalah tasbih

4. I'tidal dengan menaruh kedua tangan kembali di bawah dada

5. Baca ta'awudz dan surah Al-Fatihah

6. Lalu baca satu surah pendek

7. Ruku dengan membaca tasbih

8. I'tidal dengan membaca bacaan I'tidal

9. Sujud pertama diikuti membaca tasbih

10. Duduk di antara dua sujud

11. Sujud kedua sembari membaca tasbih

12. Duduk sejenak sebelum bangkit mengerjakan rakaat kedua

13. Bangkit lalu melaksanakan rakaat kedua dengan cara yang sama namun dengan durasi yang lebih pendek

14. Setelah sujud pada rakaat kedua, duduk tasyahud dan baca tasyahud akhir

15. Salam.

Tata Cara Salat Gerhana Bulan

1. Takbiratul ihram sambil membaca niat di dalam hati

2. Membaca ta'awudz, surah Al-Fatihah, dan membaca surah Al-Baqarah dengan lantang

3. Pada saat ruku, bacalah tasbih

4. I'tidal dengan menaruh kedua tangan kembali di bawah dada

5. Baca ta'awudz dan surah Al-Fatihah. Setelah itu baca surah Ali Imran

6. Ruku dengan membaca tasbih

7. I'tidal dengan membaca bacaan I'tidal

8. Sujud pertama diikuti membaca tasbih

9. Duduk di antara dua sujud

10. Sujud kedua sembari membaca tasbih

11. Duduk sejenak sebelum bangkit mengerjakan rakaat kedua

12. Bangkit lalu melaksanakan rakaat kedua dengan cara yang sama. Dan dianjurkan membaca surah An-Nisa pada berdiri pertama di rakaat kedua.

13. Setelah sujud pada rakaat kedua, duduk tasyahud dan baca tasyahud akhir

14. Salam.

Niat Salat Gerhana Matahari

أُصَلِّيْ سُنَّةً لِكُسُوْفِ الشَّمْسِ رَكْعَتَيْنِ مَأْمُوْمًاإِمَامًا لِلّٰهِ تَعَالَى

Latin: "Ushallii sunnatan likusuufisy syamsi rak'ataini ma'muman/imaman lillaahi ta'aalaa."

Artinya: "Saya niat salat sunah gerhana dua rakaat sebagai makmum/imam karena Allah ta'aala,"

Niat Salat Gerhana Bulan

أُصَلِّي سُنَّةَ الخُسُوفِ رَكْعَتَيْنِ إِمَامًا/مَأمُومًا لِلّٰهِ تَعَالَى

Latin: "Ushallii sunnatal khusuuf rak'ataini imaaman/makmuuman lillaahi ta'aalaa."

Artinya: "Saya niat salat sunah bulan dua rakaat sebagai makmum/imam karena Allah ta'aala,"

Demikian informasi mengenai tata cara salat gerhana matahari dan gerhana bulan beserta niatnya. Semoga bermanfaat.

Artikel ini ditulis oleh Dian Fadilla, peserta program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.




(dai/dai)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads