Pj Walkot Palembang Minta Camat-Lurah Atasi Sampah Cegah Demam Berdarah

Sumatera Selatan

Pj Walkot Palembang Minta Camat-Lurah Atasi Sampah Cegah Demam Berdarah

Irawan - detikSumbagsel
Jumat, 22 Mar 2024 10:00 WIB
Pj Wali Kota Palembang Ratu Dewa melihat tumpukan sampah menggunung berada ditengah Kota tepat di rumah susun Kelurahan 24 Ilir Kecamatan Bukit Kecil Palembang.
Foto: Pj Wali Kota Palembang Ratu Dewa meninjau tumpukan sampah menggunung di Kecamatan Bukit Kecil. (Dok. Kominfo Palembang)
Palembang -

Tumpukan sampah di kawasan rumah susun Kecamatan Bukit Kecil menjadi atensi utama Penjabat (Pj) Wali Kota Palembang Ratu Dewa. Karena itu, semua Camat dan Lurah di Kota Palembang wajib mengatasi sampah agar tidak menimbulkan potensi penyakit demam berdarah.

Hal itu diungkapkan Palembang Ratu Dewa usai meninjau tumpukan sampah di kawasan rumah susun Kelurahan 24 Ilir, Kecamatan Bukit Kecil, Palembang, Kamis (21/3/2024).

Saat meninjau tumpukan tersebut, Dewa pun langsung menghubungi dinas terkait agar segera melakukan pembersihan sampah. Tak hanya menggunung, sampah-sampah tersebut juga tumpah ruah hingga masuk ke got yang berada di permukiman padat penduduk tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita ingin tumpukan sampah ini langsung dibersihkan, demi kenyamanan dan kesehatan warga. Sudah kita tindak lanjuti," kata Dewa Kamis (21/3/2024).

Dewa pun meminta Lurah dan Camat di Palembang jika wilayah ada tumpukan sampah yang menggunung seperti itu agar segera lakukan pembersihan. Cara lain, kata dia, bisa dengan mengajak warga untuk gotong royong membersihkan kawasan tersebut.

ADVERTISEMENT

"Tumbukan sampah jangan dibiarkan, tidak hanya untuk wilayah ini namun semua wilayah di Kota Palembang. Jika ada tumpukan sampah, saya harap Lurah dan Camat segera mengatasi dengan cara pembersihan gotong royong," ungkapnya.

Menurut Dewa, tumpukan sampah itu bisa berpotensi sebagai tempat perkembangbiakan nyamuk demam berdarah. Selain membersihkan sampah, kata Dewa, ada berbagai upaya yang bisa dilakukan masyarakat untuk mencegahnya dengan menerapkan pola hidup bersih dan sehat.

Sementara upaya dari pemerintah, kata Dewa, yakni dengan melakukan fogging atau pengasapan gratis di seluruh wilayah Palembang.

Dewa mengatakan pelaksanaan fogging atau pengasapan secara gratis ini dilakukan serentak di 18 Kecamatan di Kota Palembang sejak beberapa waktu yang lalu.

"Pada hari ini sebenarnya adalah fogging secara serentak di 18 Kecamatan dan 107 Kelurahan dari sebelum memasuki bulan puasa, ini sekadar lanjutan karena ada beberapa pengaduan masyarakat supaya melakukan fogging di titik-titik tertentu untuk mencegah demam berdarah," ujarnya.




(dai/dai)


Hide Ads