Para pengusaha budidaya kerang hijau di Bandar Lampung dipastikan mengalami kerugian akibat gagal panen. Ratusan media tumbuh tempat pembibitan kerang hijau diterjang banjir bandang.
Pantauan detikSumbagsel dilokasi, ratusan media tumbuh tempat pembibitan kerang hijau yang tersebar di laut yang berada di Kelurahan Keteguhan Kecamatan Teluk Betung Barat dipenuhi sampah.
Menurut Kamsi, salah satu pengusaha budidaya kerang hijau mengatakan banjir bandang yang terjadi pada Selasa (12/3/2024) malam lalu berdampak terbawanya material sampah ke sejumlah titik tempat pembibitan kerang hijau.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Selasa kemarin itu kan hujan deras, kemudian juga di beberapa lokasi itu ada banjir rob, airnya ini terbawa ke laut dan ini kena dampaknya. Sampah-sampah nya kebawa ke sini semua dan membawanya hanyut media tempat pembibitan kerang hijau," kata dia, Kamis (14/3/2024).
Kamsi menerangkan, bibit-bibit kerang hijau ini telah memasuki umur 3 bulan dan dalam waktu dua bulan ke depan akan bisa dipanen.
"Dua bulan lagi bisa dipanen, tapi karena kondisi kaya gini jadi gagal. Ini usianya udah 3 bulan lebih," ungkapnya.
Disinggung kerugian akibat peristiwa ini, Kamsi menjelaskan dari total ratusan tempat pembibitan kerang hijau dari 20 pemilik kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
"Wah kalau kerugian banyak, bisa ratusan juta ini. Karena di ratusan tempat ini milik 20 pengusaha," tutur dia.
Kamsi berharap ada sedikit perhatian dari Pemerintah Kota Bandar Lampung atas peristiwa tersebut.
"Kalau pemerintah kota berkenan bisa perhatikan kami yang terdampak musibah banjir ini," tandasnya.
(mud/mud)