Niat Puasa Nisfu Syaban dan Waktu Membacanya

Niat Puasa Nisfu Syaban dan Waktu Membacanya

Melati Putri Arsika - detikSumbagsel
Jumat, 23 Feb 2024 22:30 WIB
Close-up of religious Muslim woman and her family praying before the meal at dining table on Ramadan.
Foto: Ilustrasi Puasa (Getty Images/Drazen Zigic)
Palembang -

Puasa Nisfu Syaban dilakukan saat pertengahan bulan Syaban atau tanggal 15. Pelaksanaannya sama seperti ibadah puasa lain namun berbeda pada niatnya.

Bacaan niat puasa Nisfu Syaban tertulis dalam bahasa Arab, Latin dan terjemahan. Niat tersebut dibaca pada malam hari sebelum tidur atau ketika makan sahur. Pembacaan niat dilakukan sebagai tanda kemantapan hati untuk menjalankan puasa.

Berikut teks niat puasa Nisfu Syaban lengkap tulisan Arab, Latin, arti dan waktu membacanya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Teks Niat Puasa Nisfu Syaban

Dikutip buku Meraih Surga dengan Puasa milik Herdiansyah Achmad, inilah teks niat puasa Nisfu Syaban:

نَوَيْتُ الصَّوْمَ فِى النِّصْفِ مِنْ شَعْبَانَ سُنَّةَ اللَّهِ تَعَالَى

ADVERTISEMENT

Latin: Nawaitush shauma fin nishfi min sya'bana sunnatan lillahi ta'ala

Artinya: "Saya berniat puasa sunnah pada pertengahan bulan Syaban karena Allah Ta'ala."

Jadwal Puasa Nisfu Syaban

Dikutip detikHikmah, Nisfu Syaban pada tahun ini jatuh pada Minggu, 25 Februari 2024. Jadwal tersebut mengacu pada kalender Hijriah yang diunggah Kementerian Agama RI. Artinya, pelaksanaan puasa Nisfu Syaban dilakukan pada tanggal yang sama yakni, 25 Februari 2024.

Dalil Puasa Pertengahan Syaban

Menurut sumber buku di atas, hukum pelaksanaan puasa Nisfu Syaban adalah sunnah. Ketentuan tersebut merujuk pada salah satu hadis yang diriwayatkan Ibnu Majah, begini bunyinya:

"Jika datang malam Nisfu Syaban, salatlah dan puasalah pada siang harinya karena Allah akan menurunkan ampunannya di malam itu, mulai dari terbenamnya matahari hingga pagi hari. Kemudian Allah berfirman, 'Ingatlah aku akan mengampuni orang yang meminta ampunan dariku, ingatlah aku akan memberikan rejeki pada orang yang meminta rejeki padaKu, ingatlah aku akan begini dan begitu (yakni apa saja) meminta pada Allah sampai munculnya fajar." (HR. Ibnu Majah).

Keistimewaan Puasa Pertengahan Syaban

Dari hadis tersebut dijelaskan anjuran untuk melaksanakan puasa pada pertengahan bulan Syaban. Terdapat keistimewaan pada puasa tersebut karena dijalankan pada bulan Syaban. Sebab, bulan tersebut letaknya di antara Rajab dan Ramadan. Adapun keistimewaan lain puasa ini sebagai berikut:

وَالثَّانِي عَشَرَ صَوْمُ شَعْبَانَ، لِحُبِّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ صِيَامَهُ. فَمَنْ صَامَهُ نَالَ شَفَاعَتَهُ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَوْمَ الْقِيَامَةِ

Artinya, "Puasa sunnah yang keduabelas adalah puasa Syaban, karena kecintaan Rasulullah SAW terhadapnya. Karenanya, siapa saja yang menguasainya, maka ia akan mendapatkan syafaat belau di hari kiamat." (Muhammad bin Umar Nawawi al-Jawi, Nihâyatuz Zain fi Irsyâdil Mubtadi-în, [Bairut, Dârul Fikr], h. 197).

Itulah penjelasan teks niat untuk puasa Nisfu Syaban tulisan Arab, Latin, terjemahan hingga dalil dan keistimewaanya. Semoga artikel ini berguna ya detikers!




(dai/dai)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads