.webp)
Temuan ratusan surat suara yang telah tercoblos sebelum pemungutan dimulai di TPS 19 Kelurahan Way Kandis, Kecamatan Tanjung Seneng, Bandar Lampung masih terus didalami. Bawaslu Bandar Lampung merekomendasikan untuk dilakukan Pemungutan Suara Ulang (PSU).
Ketua Bawaslu Provinsi Lampung Apriliwanda saat dikonfirmasi detikSumbagsel mengatakan rekomendasi PSU ini dikeluarkan dari hasil penyelidikan di lapangan.
"Pertimbangan kami atas rekomendasi PSU di TPS 19 ini karena banyaknya surat suara DPRD provinsi dan kota yang kami temukan telah tercoblos," kata dia, Kamis (15/2/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Apriliwanda menjelaskan, dari hasil pemeriksaan surat suara di TPS 19, ditemukan sebanyak 233 surat suara DPRD provinsi dan kota yang telah tercoblos dua nama caleg.
"Ada dua nama caleg yang telah tercoblos, 133 untuk caleg bernama Nettylia Sukri dari Partai Demokrat untuk caleg DPRD Provinsi Lampung, kemudian 100 surat tercoblos untuk caleg DPRD Kota Bandar Lampung atas nama Sidik Efendi dari Partai PKS," jelas dia.
Temuan surat suara tercoblos ini telah diamankan oleh KPU Kota Bandar Lampung dan dihitung dalam surat suara rusak.
"Sudah diamankan sebagai bukti dan dihitung sebagai surat suara rusak," tandasnya.
Sebelumnya diberitakan, sejumlah surat suara di TPS 19 Kelurahan Way Kandis, Kecamatan Tanjung Seneng Bandar Lampung ditemukan tercoblos. Proses pemungutan pun terpaksa dihentikan sementara.
Adapun kronologi penemuan ini berawal ketika seorang pemillih menemukan surat suara telah tercoblos. Kemudian dia meminta surat suara baru kepada petugas KPPS.
"Awalnya masyarakat mau mencoblos tapi tiba tiba ada yang terlihat rusak, awalnya ada dua yang melapor tapi ternyata banyak yang temuan serupa (tercoblos). Akhirnya kami minta ke Pengawas TPS untuk dihentikan sementara, setelah ada dua pelaporan dari warga yang membuka kertas surat suara," kata anggota Bawaslu Kota Bandar Lampung Hasanuddin Alam, Rabu (14/2/2024).
Atas laporan tersebut, Hasan menuturkan langsung melakukan pemeriksaan terhadap beberapa surat suara lainnya.
(des/des)
