Jalan penghubung Kabupaten Lebong dan Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu terputus usai tertimbun longsor. Longsor terjadi akibat hujan deras yang melanda wilayah itu.
Longsor itu menutupi jalan milik provinsi tepatnya di Desa Talang Ratu, Kecamatan Rimbo Pengadang, Kabupaten Lebong. Jalan tertimbun longsor sepanjang 30 Meter dengan ketinggian material longsor 5 meter.
Sekretaris BPBD Provinsi Bengkulu, Khristian Hermansyah mengatakan, longsor yang terjadi di wilayah itu akibat hujan dengan intensitas tinggi yang mulai pukul 14.00 WIB hingga 17.00 WIB, Sabtu (20/1/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Akibatnya, lanjut dia, mengakibatkan tanah longsor hingga menutupi badan jalan lintas provinsi penghubung Kabupaten Lebong dan Rejang Lebong.
"Jalan penghubung Kabupaten Lebong dan Rejang Lebong terputus akibat longsor menimbun jalan sepanjang 30 meter, akibat hujan yang cukup lama," katanya, Minggu (21/1/2024).
Khristian menjelaskan, lebar 6 meter, panjang 30 meter dan kedalaman 5 meter yang menimbun akses jalan di Desa Talang Ratu, Kecamatan Rimbo Pengadang, pihaknya telah menurunkan tim dari BPBD kabupaten Lebong guna mengantisipasi pengguna jalan.
"Kita telah berkoordinasi dengan pihak PUPR provinsi untuk bisa segera mengevakuasi material longsor dari jalan," jelasnya.
Khristian mengungkapkan, meski transportasi menuju dua kabupaten terputus total, namun tidak ada korban jiwa akibat bencana longsor.
"Kita BPBD sudah berkoordinasi dengan Bidang Bina Marga PUPR untuk menurunkan alat berat, karena BPBD belum memiliki alat berat, namun demikian tim sudah ke lapangan terkait longsor tersebut, semoga akses jalan bisa segera dibuka kembali," ungkapnya.
(csb/csb)











































