Darma Yanti Diperiksa Kejati Sumsel, Sanksi Tunggu Pimpinan

Sumatera Selatan

Darma Yanti Diperiksa Kejati Sumsel, Sanksi Tunggu Pimpinan

Irawan - detikSumbagsel
Jumat, 15 Des 2023 15:25 WIB
Staf Kejari OKU Darma Yanti dilaporkan beberapa hari
Foto: Dok Kejari OKU
Palembang -

Darma Yanti (45), staf Kejaksaan Negeri Ogan Komering Ulu (OKU) yang hilang hampir 3 minggu sudah diperiksa Kejaksaan Tinggi Sumatera Selatan (Sumsel). Tim Pengawas Kejati Sumsel yang menjemput bola mendatangi Kantor Kejari OKU.

Darma Yanti sendiri diperiksa tim pengawas pada Senin (11/12/2023). Hasil pemeriksaan nantinya akan digunakan untuk menentukan sanksi terhadap staf TU Kejari OKU tersebut. Namun sanksinya masih menunggu keputusan pimpinan Kejati Sumsel.

"Tim pengawas Kejari Sumsel sudah melakukan pemeriksaan terhadap Darma Yanti dengan jemput bola ya pada Senin kemarin. Tim mendatangi Kejari OKU dan melakukan pemeriksaan di sana," kata Vanny kepada detikSumbagsel, Jumat (15/12/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia menyebut, hasil pemeriksaan Darma Yanti yang bolos lebih dari 2 pekan itu dilaporkan ke pimpinan Kejati Sumsel. Selanjutnya pimpinan Kejati Sumsel sendiri yang akan menentukan sanksi untuk Darma Yanti.

"Untuk hasil pemeriksaannya kami belum mendapatkan informasi yang jelas. Tim pengawas menginformasikan bahwa hasilnya akan dilaporkan terlebih dulu ke pimpinan Kejati Sumsel untuk menentukan pemberian sanksi terhadap Darma Yanti," katanya.

ADVERTISEMENT

Diberitakan sebelumnya, Polres Ogan Komering Ulu (OKU) telah memeriksa Darma Yanti, staf Kejaksaan Negeri (Kejari) OKU yang sempat dilaporkan hilang. Usai motif kaburnya terungkap, polisi pun resmi menutup laporan orang hilang (LOH) Darma Yanti tersebut.

Kapolres OKU AKBP Arif Harsono mengatakan Darma Yanti sudah memenuhi panggilan kepolisian dalam rangka memberikan keterangan alasannya nekat kabur. Belum lama ini, Darma Yanti mengungkapkan bahwa dia kabur untuk menenangkan diri usai orang tuanya wafat.

"Jadi, setelah kita konfirmasi dengan yang bersangkutan, keterangan yang disampaikannya ke kita itu sama dengan yang disampaikannya ke Pak Kajari. Yang bersangkutan itu sedang sedih saja, karena ada keluarganya yang meninggal itu, itu saja sih," kata Arif dikonfirmasi detikSumbagsel, Sabtu (9/12/2023).

Dia menyebut, karena yang bersangkutan sudah ditemukan dalam keadaan sehat dan tanpa kurang satu apapun serta sudah memberikan klarifikasi, LOH terkait Darma Yanti resmi ditutup. "Dan kemudian terkait laporan orang hilang atas nama (Darma) itu, juga sudah kita tutup," jelasnya.




(dai/des)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads