Keberadaan Darma Yanti (45) staf tata usaha di Kejaksaan Negeri Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan masih misterius. Polisi ikut turun tangan mencarinya.
Pamit Jemput Anak
Kepala Seksi Intel Kejari OKU, Variska Ardina Kodriansyah membeberkan kronologi sebelum Darma Yanti dilaporkan hilang. Darma Yanti terlihat masuk kerja pada Senin (13/11/2023).
"Saat sedang istirahat makan siang sekitar pukul 12.00 WIB, Darma Yanti minta izin keluar untuk menjemput anaknya pulang sekolah," kata dia, kepada detikSumbagsel, Jumat (17/11/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun hingga saat ini, Darma Yanti tak kunjung pulang ke rumah, juga tidak masuk kerja. Variska juga enggan menyebut Darma Yanti hilang.
"Kami dapat kabar, dia (Darma Yanti) tidak tahu ada di mana. Saya tidak menyebutnya hilang, karena kita tahu dia kan bukan anak kecil, punya uang dan sehat," kata dia.
Dia menduga Darma Yanti pergi karena ada permasalahan di rumah atau lainnya. "Bisa saja ada permasalahan di rumah, namun sayangnya ketika kami mencari informasi lewat keluarganya, pihak keluarga tidak memberikan informasi yang banyak," jelas Variska.
Menurut Variska, semua jajaran Kejari OKU tetap akan melakukan upaya pencarian secara maksimal tentang keberadaan ibu dari 5 anak itu. Pencarian dilakukan dengan melacak sinyal seluler milik Darma Yanti dan melalui pesan di media sosial.
"Kami terus melakukan pencarian dengan melacak keberadaan Darma Yanti melalui nomor handphonenya dan mengharapkan masyarakat yang melihat atau bertemu Darma Yanti di jalan segera menginformasikan ke kami," kata dia.
Polisi Selidiki Hilangnya Darma Yanti
Hilangnya Darma Yanti sudah dilaporkan ke polisi oleh suaminya, Ihrom Akbar (45). Ia juga sudah menjelaskan ciri-ciri istrinya yang hilang tengah mengenakan seragam kerja Kejari OKU itu, memiliki kulit sawo matang, rambut hitam lurus, tinggi badan 158 centimeter dan berat badan 60 kilogram.
Kapolres OKU AKBP Arif Harsono pun membenarkan pihaknya telah menerima laporan tersebut. Polisi, katanya, hingga masih melakukan pencarian dan mendalami motif hilangnya Darma Yanti.
"Sedang diselidiki, baik motif maupun keberadaan orangnya," jawab Arif singkat ketika dimintai konfirmasi detikSumbagsel, Kamis (16/11/2023).
Namun, dari informasi yang beredar menyebutkan bahwa Darma mulai hilang sejak dirinya pamit ke Bank BRI untuk mengambil uang Rp 7 juta dengan memesan taksi online. Ada dugaan lain yang menyebut jika Darma sengaja kabur karena terlilit utang dan menggelapkan sejumlah uang.
"Masih dalam penyelidikan. Untuk penggelapan kita belum monitor," kata Kasi Humas Polres OKU Iptu Ibnu Holdon terpisah.
(mud/mud)











































