Sarkasih Tewas Terpanggang Usai Terjebak Rumahnya yang Terbakar

Sumatera Selatan

Sarkasih Tewas Terpanggang Usai Terjebak Rumahnya yang Terbakar

Prima Syahbana - detikSumbagsel
Rabu, 08 Nov 2023 10:51 WIB
Kebakaran rumah di Palembang tewaskan pemiliknya
Kebakaran rumah di Palembang tewaskan pemiliknya (Foto: Dok Camat Seberang Ulu 1)
Palembang -

Kebakaran menghanguskan empat unit rumah di pemukiman padat penduduk di Palembang, Sumatera Selatan, merenggut korban jiwa. Seorang warga tewas terpanggang.

"Iya memang benar ada yang meninggal dunia dengan kondisi tersebut," kata Camat Seberang Ulu 1 Palembang, Mukhtiar dikonfirmasi detikSumbagsel, Rabu (8/11/2023).

Diketahui, peristiwa nahas itu terjadi di Lorong Famili Setia, Kelurahan 7 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu I, Palembang, Selasa (8/11/2023) malam. Warga dan tim pemadam yang sibuk berjibaku memadamkan api dikejutkan penemuan sesosok mayat pria bernama, Sarkasih alias Ujuk Cang (50). "Iya, yang meninggal itu merupakan salah satu pemilik rumah," katanya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain rumah Sarkasih yang hangus akibat kejadian itu, tiga rumah lainnya yang hangus yakni milik, Abdullah, Husni Habi dan Daud. "Informasinya api kebakaran itu berasal dari rumah Pak Sarkasih itu," katanya.

Setelah di evakuasi oleh tim gabungan, jenazah Sarkasih langsung dibawa ke RS Bhayangkara Palembang. Berdasarkan keterangan di lapangan, lanjutnya, kebakaran diduga dipicu karena adanya unsur kesengajaan Sarkasih, yang mengidap gangguan kejiwaan.

ADVERTISEMENT

"Iya, informasi dari warga dan RT korban yang meninggal ini kan ODGJ, dia itulah yang diduga membakarnya. Karena, api awalnya memang berasal dari rumahnya dia," kata Mukhtiar.

Mukhtiar menyebut jenazah korban sudah diambil pihak keluarga untuk dibawa ke rumah duka kediaman kakak kandung korban, di Jalan Harapan, Kelurahan Silabtanti, Kecamatan Jakabaring, Palembang, untuk semayamkan.

"Korban almarhum Sarkasih, dari RS Bhayangkara dibawa ke rumah kakaknya di Silaberanti, Jakabaring. Rencana dikebumikan di TPU Naga Swidak, pukul 10.00 WIB," jelas Camat.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polrestabes Palembang AKBP Haris Dinzah mengatakan, sebelum api membesar awalnya beberapa saksi melihat api pertama muncul dari rumah Sarkasih.

"Saksi melihat api dari rumah Sarkasih dan berteriak didengar warga, api cepat membesar membakar rumah dan warga setempat menghubungi Pihak Damkar dan Polsek SU I Palembang kemudian Personil Piket Fungsi Mendatangi TKP," katanya.

"Mobil PBK sebanyak 4 Unit diturunkan untuk melakukan pemadaman. Akibat kejadian tersebut 4 unit rumah terbakar dan api bisa dipadamkan sekitar satu jam oleh Dinas Kebakaran dan warga kekitar. Dan setelah api padam korban Sarkasih ditemukan di dalam rumahnya dengan kondisi terbakar (terpanggang) meninggal dunia," sambung Kasat.




(mud/mud)


Hide Ads