Al Haris soal Karhutla Jambi: 4 Tahun Lalu 56 Ribu Ha, Sekarang Hanya 1.063 Ha

Jambi

Al Haris soal Karhutla Jambi: 4 Tahun Lalu 56 Ribu Ha, Sekarang Hanya 1.063 Ha

Ferdi Almunanda - detikSumbagsel
Selasa, 10 Okt 2023 13:00 WIB
Gubernur Jambi Al Haris bicara soal karhutla.
Foto: Ferdi Almunanda/detikcom
Jambi -

Gubernur Jambi Al Haris kembali berbicara soal kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Jambi. Meskipun belakangan kabut asap mengganggu aktivitas warga, namun secara data kondisi karhutla di Jambi masih relatif aman dibandingkan 2019 lalu.

Menurut Al Haris, penanganan karhutla tahun 2023 ini lebih efektif. Sehingga meskipun kemarau panjang, karhutla bisa ditekan.

"Ya kalau dibandingkan tahun-tahun lalu seperti 2015 dan 2019 itu perbedaannya sangat jauh dari tahun 2023 ini. Kalau 2015 berdasarkan data KLHK luas karhutla itu ada 115 ribu sekian, lalu 2019 ada 56 ribu sekian, dan sekarang 2023 itu ada 1.063 sekian. Artinya sangat jauh sekali perbandingannya," kata Al Haris, Selasa (10/10/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Meski relatif karhutla di Jambi dapat lebih ditekan di musim kemarau tahun ini, namun Al Haris ingin agar Jambi lebih aman dari karhutla.

"Kita ingin jangan ada karhutla lah ya sebetulnya, tetapi meski begitu kita tetap mengimbau tolong diinventarisir lahan-lahan kosong yang tidak bertuan itu yang rawan terbakar. Nah itu lagi yang mesti dijaga," ujar Al Haris.

ADVERTISEMENT

Al Haris menyebut bahwa sejauh ini lahan-lahan di Jambi yang terbakar tahun ini adalah lahan-lahan kosong atau lahan milik warga. Apalagi di musim kemarau panjang tahun ini, mudah sekali lahan terbakar dengan penyebab sepele seperti membuang puntung rokok.

"Itu kan kalau lahan kosong, lalu kondisi kering karena cuaca panas kemarau, jika ada yang buang puntung rokok itu yang tentunya mudah sekali terbakar. Nah itu yang harus dijaga juga," sebut Al Haris.

Selaku Dansatgas di Jambi, Al Haris mengatakan bahwa sejauh ini penanganan karhutla sudah sangat baik teratasi, baik segi penanganan hukum dari Polda Jambi, lalu segi pengawasan dari Satgas karhutla, tentunya ini semua bekerja sama dengan baik antara TNI/Polri bersama Pemerintah Jambi.

"Dan tentunya, saya rasa juga ini karena di pimpin oleh Pak Menkopolhukam juga soal penanganan karhutla ini, maka saya rasa baik Pangdam, Danrem, Kapolda hingga gubernur ini semua juga siaga dalam persoalan karhutla ini," terang Al Haris.




(des/des)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads