Warga Kecamatan Muntok, Kabupaten Bangka Barat, Provinsi Bangka Belitung (Babel) mendapat 'kiriman' asap dari Sumatera Selatan (Sumsel). Kabut asap yang menyelimuti Kecamatan Muntok itu sudah terjadi sejak 3 hari lalu.
"(Kabut) asap di Muntok sudah terjadi sejak tiga hari yang lalu. Kiriman dari Sumatera Selatan," jelas Kepala BPBD Bangka Belitung, Mikron Antariksa kepada detikSumbagsel, Rabu (4/10/2023).
Menurut Mikron, kabut asap kiriman dari Sumsel itu terjadi setiap pagi hari. Durasinya 1-2 jam, kemudian hilang kembali.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Berdasarkan informasi, asap itu datang pagi pukul 06.00 WIB. Hari ini datang pukul 08.00 WIB, tidak terlalu pekat. Namun cukup disiapsiagakan saja, karena kalau kondisi asap kebakaran di Sumsel belum padam, kemungkinan kita akan menerima kiriman asap dari Sumsel," ujar Mikron.
Meskipun ada kiriman asap kebakaran, jarak pandang di Kecamatan Muntok sendiri masih tergolong normal. Namun untuk antisipasi warga terserang ISPA, pihak BPBD Babel membagikan ribuan masker.
"Untuk jarak pandang sendiri normal dan tidak masalah, kabut tipis. Namun semuanya perlu kita antisipasi, jangan sampai warga menderita batuk dan sebagainya. Rencananya masker akan dibagian besok pagi. Total ada 10 ribu masker," tambah Mikron.
Terpisah, seorang warga Kecamatan Muntok, Fajar mengungkap adanya kiriman asap dari kebakaran di Sumatera Selatan itu cukup mengganggu. Terutama asap itu menyelimuti Muntok waktu jam masuk kerja dan mengganggu pernapasan.
"(Kabut asap) lumayan tebal. Dari kemarin, men (kalau) aku pribadi terasa terganggu, bernapas tidak enak," sebut Fajar dikonfirmasi detikSumbagsel.
Fajar menyebut, kabur asap kiriman itu tidak berlangsung lama. Siang hari sudah hilang.
"Siang sudah hilang. Asap ini kayake (mungkin) kiriman dari Sumsel. Tapi kalau jarak pandang masih aman," ungkapnya.
Seperti diketahui, wilayah Sumatera Selatan saat ini tengah di kepung asap imbas dari kebakaran lahan. Asap itu juga menyeberang ke Kabupaten Bangka Barat.
(des/des)