Fakta Baru Anggota DPRD Lampung Tabrak Bocah hingga Tewas

Lampung

Fakta Baru Anggota DPRD Lampung Tabrak Bocah hingga Tewas

Tommy Saputra - detikSumbagsel
Kamis, 03 Agu 2023 18:01 WIB
Polisi olah TKP mobil anggota DPRD Lampung tabrak bocah hingga tewas. (Tommy Saputra/detikSumbagsel)
Foto: Polisi olah TKP mobil anggota DPRD Lampung tabrak bocah hingga tewas. (Tommy Saputra/detikSumbagsel)
Bandar Lampung -

Satlantas Polresta Bandar Lampung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) anggota DPRD Lampung Okta Rijaya yang menabrak bocah perempuan berusia 5 tahun hingga tewas. Dalam olah TKP tersebut polisi menemukan fakta baru.

Olah TKP berlangsung selama satu jam, dimulai pukul 12.30 WIB hingga 13.30 WIB. Polisi menemukan bukti rambut korban di TKP.

"Iya tadi kita temukan beberapa helai rambut, ini merupakan bukti petunjuk. Rambut tadi kami temukan di dekat dengan selokan," kata Kasatlantas Polresta Bandar Lampung Kompol Ikhwan, Kamis (3/8/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia juga mengatakan olah TKP dilakukan untuk mengetahui penyebab korban meninggal dunia. Termasuk mengetahui apakah korban tewas terlindas atau terseret mobil saat kecelakaan.

"Jadi kami datang ke sini untuk melakukan cek TKP ulang, agar bisa membuat terang suatu kejadian yang di mana pada tanggal 1 (Agustus) telah terjadi peristiwa kecelakaan antara mobil dengan seorang anak, yang mengakibatkan anak tersebut meninggal dunia," katanya.

ADVERTISEMENT

Hasil olah TKP, lanjutnya, diketahui titik awal korban berinisial MAI (5) tersebut duduk bermain hingga tergeletak, ada jarak kurang lebih 1,30 meter.

"Secara pasti pada saat kejadian itu tidak ada yang melihat secara langsung apakah korban terseret. Namun, pada saat titik awal si anak itu duduk hingga terjatuh tergeletak di akhir itu ada jarak kurang lebih 1,30 meter," tandasnya.

Ikhwan juga mengatakan, pihaknya terus menggali keterangan baik dari pihak keluarga korban hingga pelaku yang menabrak korban.

""Sejauh ini kita masih melakukan interogasi wawancara terhadap orang tua korban, kemudian kakeknya, kemudian salah satu warga sekitar yang melihat pada saat kejadian," katanya.




(nkm/nkm)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads