Ratusan Pelamar KPU Sumsel Belum Serahkan Berkas Pendaftaran

Sumatera Selatan

Ratusan Pelamar KPU Sumsel Belum Serahkan Berkas Pendaftaran

Candra Budi - detikSumbagsel
Selasa, 25 Jul 2023 23:45 WIB
Anggota Timsel KPU Sumsel Muhammad Aidil. (Candra Setia Budi/detikSumbagsel)
Anggota Timsel KPU Sumsel Muhammad Aidil. Foto: Candra Setia Budi/detikSumbagsel
Palembang -

Dari ratusan pelamar calon anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), baru 37 calon yang menyerahkan berkas. Tim seleksi akan menggugurkan calon apabila berkas tidak diserahkan hingga batas waktu yang ditentukan.

"Kalau kita lihat yang mengakses sudah di atas 500-an lebih, berarti sudah banyak yang mengakses tentu dalam kaitannya untuk pendaftaran. Mungkin akan bertambah lagi," kata salah satu anggota Tim Seleksi (Timsel) Muhammad Aidil, Selasa (25/7/2023).

Diketahui, KPU Sumsel membuka pendaftaran calon anggota Komisioner sejak 15-26 Juli 2023. Pendaftaran dibuka melalui Sistem Informasi Anggota KPU dan Badan Adhoc (SIAKBA).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kata Aidil, dari 500-an yang mendaftar ada juga anggota dan mantan anggota KPU. Termasuk anggota Bawaslu ikut mendaftarkan diri untuk menjadi calon anggota KPU Sumsel periode 2023-2028.

"Ya, teman-teman kita yang tadinya sebagai atau sedang menjabat komisioner itu rata-rata ikut semua (daftar), ada juga yang dari Bawaslu, KPU Kabupaten/Kota ada juga memang mereka komisioner di KPU Provinsi yang sekarang sedang menjabat," ungkapnya.

ADVERTISEMENT

Aidil menuturkan bahwa batas penyerahan berkas Rabu (26/7/2023).

"Diprakirakan besok (membludak) pendaftaran, memang hari terakhir ini adalah hari penentu. Para peserta mungkin beberapa hari sebelumnya menyiapkan beberapa persyaratan, lalu kemudian setelah lengkap persyaratan mereka upload di sistem kita namanya SIAKBA" jelasnya.

Aidil sesuai aturan jumlah peserta yang dibutuhkan dua kali jumlah kebutuhan komisioner.

"Kebutuhan berarti 10 orang. Jadi kalau sebanyak-banyaknya sebetulnya 100 orang yang bisa ikut tes ke fase berikutnya, kalau ada 300 nanti kita akan ranking yang ikut hanya 100 orang maksimal," katanya.




(bpa/bpa)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads