Perjuangan Ibu di Merangin Hampir Melahirkan di Jalan Rusak-Berlumpur

Jambi

Perjuangan Ibu di Merangin Hampir Melahirkan di Jalan Rusak-Berlumpur

Dimas Sanjaya - detikSumbagsel
Selasa, 20 Jun 2023 19:28 WIB
Perjuangan ibu hampir melahirkan di perjalanan gara-gara jalan rusak dan berlumpur di Jambi.
Foto: Istimewa
Merangin -

Perjuangan seorang ibu bernama Resma Delita (35), warga Desa Renah Kemumu, Kecamatan Jangkat, Kabupaten Merangin, Jambi yang akan melahirkan sungguh luar biasa. Ia harus bertahan menahan rasa sakit dan melewati jalan rusak dan berlumpur untuk sampai ke rumah sakit.

Dalam video yang dilihat detikSumbagsel Selasa (20/6/2023), mobil yang membawanya bahkan sempat tersangkut di dalam kubangan lumpur. Terlihat sang ibu yang berada di dalam mobil dibantu oleh seorang bidan desa. Tampak juga sejumlah warga membantu mendorong dan menarik mobil yang ditumpangi ibu hamil tersebut dari kubangan lumpur.

Kepala Desa Renah Kemumu, Ringgo mengungkapkan bahwa kejadian ibu hampir melahirkan anak ketiganya di jalan itu terjadi pada Jumat (16/6/2023). Jalan tersebut merupakan satu-satunya akses warga Desa Renah Kemumu menuju ke Kota Bangko, Kabupaten Merangin, Jambi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ringgo mengatakan, sang ibu sebelumnya dirawat bidan desa karena keluhan sakit di perutnya. Akhirnya bidan desa memutuskan untuk membawa sang ibu menuju RSUD Bangko, Merangin, Jambi.

"Memang mau melahirkan, jadi beliau ini merasa sakit selama 3 hari. Keputusan dari bidan desa membawa ibu ini keluar menuju Bangko, memang mau melahirkan di sana," katanya, Selasa (20/6/2023).

ADVERTISEMENT

Sang ibu sempat bertahan selama 4 jam melewati jalanan berlumpur yang panjangnya kurang lebih 20 kilometer. Jalan yang berlumpur itu, kata Ringgo, menghubungkan Desa Renah Kemumu dengan Desa Lubuk Mentilin.

"Kondisi jalan memang sangat buruk dan berlumpur. Ini sudah lama dari sekitar 4 tahun yang lalu. Yang berlumpur dalam lebih kurang 20 kilometer," ujarnya.

Ia juga menyebut bahwa yang menyebabkan perjalanan memakan waktu itu karena mobil yang tersangkut di dalam lumpur. Mobil itu pun harus dibantu dorong oleh sekitar 30-an warga.

"Iya sempat nyangkut di lumpur di panjang itu. Kita upaya dorong sama warga. Banyaklah dari pemerintah desa, pemuda, bidan desa. Lebih kurang 30 orang," jelasnya.

Setelah berhasil melewati jalan rusak itu, kata Ringgo, sang ibu awalnya mendapat pengawalan dari Kecamatan Jangkat, Merangin. Sampai di RSUD Bangko, akhirnya sang ibu bisa melahirkan buah hati ketiganya dengan selamat.

"Alhamdulillah bisa keluar (dari jalan rusak), kuasa Tuhan ya. Bisa mendapatkan fasilitas yang layak melahirkan di Bangko," sebutnya.

Ringgo mengatakan bahwa perbaikan jalan itu sudah lama diusulkan ke Pemkab Merangin. Namun hingga kini, jalan yang rusak sudah 4 tahun lebih itu belum tersentuh perbaikan.

"Harapan kita yang membidangi itu, perbaikilah secepat mungkin. Karena mengingat ini kan (harga) bahan pokok semakin naik. Akses masyarakat sulit. Untuk warga-warga yang sakit dan melahirkan juga kesulitan nanti ke depannyo," tutupnya.




(des/des)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads