.webp)
Stadion Gelora BJ Habibie (GBH) terus berbenah jelang utusan tim audit datang ke Parepare. Salah satu yang dibuat di markas PSM Makassar itu adalah memberi papan bicara.
Eks Kabid Olahraga Disporapar Parepare, Nasruddin mengatakan, papan bicara dipasang untuk menjadi panduan ketika terjadi force majeure saat pertandingan, seperti yang terjadi saat Tragedi Kanjuruhan.
"Ada tertempel (papan bicara) arah jalur evakuasi dan titik kumpul," ungkapnya kepada detikSulsel, Jumat (14/10/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kalau laga berlangsung bisa dilihat itu papan bicara sebagai panduan agar mengerti alur titik keluar dan berkumpul di mana," sambungnya.
Pria yang baru saja dimutasi ke jabatan baru per kemarin, Jumat (14/10) itu menjelaskan, saat ini ada 8 pintu keluar di Stadion Gelora BJ Habibie. Untuk jalur keluar penonton di tribun terbuka ada empat pintu, tetapi satu pintu khusus untuk ambulans. Sementara di VIP ada tiga pintu.
"Ada 7 pintu (penonton) di Stadion BJ Habibie," jelasnya.
Selain itu, lanjut Nasruddin pembenahan juga dilakukan di sekeliling stadion dengan membuat pagar besi dan kawat berduri. Tujuannya agar penonton tidak mudah keluar masuk dan duduk di dinding stadion yang berbahaya.
"Dari pihak keamanan memang itu masukan yang pagar besi dan kawat berduri yang harus dipasang sembari menunggu petunjuk selanjutnya," paparnya.
Wali Kota Parepare, Taufan Pawe mengaku sementara menunggu tim audit dari PT Liga Indonesia Baru (LIB) sebagai penyelenggara Liga 1 2022/2023. Taufan menjamin apapun hasil audit akan segera dibenahi agar Stadion Gelora BJ Habibie tetap menjadi kandang PSM Makassar.
"Kalau pembenahan ke depan, tentu ingin meningkatkan great (level) stadion kita (Stadion BJ Habibie)," kata Taufan Pawe kepada media, Jumat (14/10).
Wali Kota Parepare dua periode ini yakin markas PSM Makassar tersebut sudah memenuhi standar yang ada. Ia mencontohkan pintu di Stadion BJ Habibie yang menjadi akses utama penonton, sebelum berakhir laga dapat terbuka dengan baik.
"Semua pintu terbuka dengan baik, 10 menit sebelum laga berakhir. Saya rasa unsur keamanan sudah cukup memadai," tegasnya.
Di sisi lain, ia juga mencontohkan soal standar penyelenggaraan yang bagus saat laga PSM Makassar bertemu dengan Persebaya Surabaya. Dalam pertandingan dengan rivalitas kedua tim, tidak terjadi gesekan yang membuat laga berakhir ricuh.
"Stadion yang kita miliki sudah teruji, bahkan Persebaya yang dikenal ekstrem, kemarin main di sana (tanpa kericuhan)," tegasnya.
Diketahui, imbas Tragedi Kanjuruhan, tim audit dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melakukan audit di Stadion Kanjuruhan. Hasilnya ada tujuh rekomendasi pembenahan.
Tujuh rekomendasi tersebut meliputi tangga tribun, pintu stadion, pintu darurat, penerangan, fasilitas toilet, pagar pembatas, dan perimeter bangunan utama.
"Setelah ditetapkannya tujuh rekomendasi ini, Kementerian PUPR akan mendesain ulang Stadion Kanjuruhan untuk dilakukan renovasi sehingga menjadi laik fungsi dan terhindar dari musibah serupa," kata ujar Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dilansir dari situs KemenPUPR usai meninjau Stadion Kanjuruhan, Kamis (13/10).
(ata/alk)
