Markas PSM di Parepare Terancam Jika PSSI Perketat Standar Stadion Liga 1

PSM Makassar

Markas PSM di Parepare Terancam Jika PSSI Perketat Standar Stadion Liga 1

tim detikSulsel - detikSulsel
Rabu, 12 Okt 2022 08:00 WIB
Laga PSM Makassar Vs Persija Jakarta di Stadion BJ Habibie, Parepare. (Ibnu Munsir/detikSulsel)
Foto: Laga PSM Makassar Vs Persija Jakarta di Stadion BJ Habibie, Parepare. (Ibnu Munsir/detikSulsel)
Makassar -

Markas PSM Makassar terancam tak dapat menggunakan Stadion Gelora BJ Habibie (GBH) jika PSSI memperketat standar Stadion sesuai saran Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) imbas dari Tragedi Kanjuruhan. PSSI meminta agar setiap klub memasang single seat hingga memperketat keamanan agar suporter tetap nyaman menyaksikan pertandingan.

Ketua Tim Investigasi PSSI Ahmad Riyadh mengungkapkan, Liga 1 baru akan berlanjut dengan beberapa syarat yang harus dipenuhi para klub peserta. Khususnya terkait hal pengamanan dalam stadion yang di targetkan selesai dalam 18 hari ke depan.

"Kalau pengamanan stadion sudah terpenuhi dalam 18 hari dengan kepolisian. Sudah clear, baru PSSI lanjutkan lagi kompetisi (Liga 1)," jelasnya kepada detikSulsel, Selasa (12/10/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain dari segi regulasi keamanan, federasi tertinggi Indonesia ini juga akan menerapkan pembatasan suporter yang dapat mendukung langsung tim kesayangannya bertanding di Stadion. PSSI mengambil langkah Khususnya terkait kapasitas stadion yang akan dibatasi di awal-awal penyelenggaraan.

"Mungkin dengan percobaan-percobaan penonton 50 persen. Pertandingan yang berisiko tinggi, dikontrol dan pengamanan itu siap," lanjut Ahmad Riyadh.

ADVERTISEMENT

Tak hanya itu, sesuai dengan evaluasi dari pihak PSSI agar setiap stadion memiliki single seat agar jumlah penonton dapat dikontrol. Sehingga kejadian Kanjuruhan dengan jumlah penonton yang melampau batas dari kapasitas Stadion tidak terulang kembali.

Sementara Stadion Gelora BJ Habibie saat ini belum memiliki single seat sesuai regulasi yang diminta PSSI. Jika tidak terpenuhi, maka PSM kembali menjadi tim musafir di pertengahan musim ini.

"Dengan adanya atensi FIFA ini maka seluruh stadion harus mempunyai standar. Jadi semuanya (stadion) harus punya nomor kursi, tidak ada lagi yang nonton berdiri," lanjut Instruktur Pelatih PSSI, Hanafing, Selasa (11/10/2022).

Mantan pelatih PSM ini mengatakan, FIFA yang nantinya akan berkantor di Indonesia, akan membuat pertandingan di Liga 1 akan terpantau penyelenggaraannya secara detail. Terutama sisi keamanan dan kenyamanan penonton.

"Keamanan dan kenyamanan penonton akan menjadi prioritas. FIFA ingin seluruh stadion berstandar," paparnya.

Sementara itu, Direktur Utama PSM Makassar Sadikin Aksa mengaku, juga memiliki harapan besar untuk membuat Stadion Gelora BJ Habibie Parepare berstandar AFC.

"Kami memang mengutamakan kenyamanan dan keamanan daripada penonton. Kalau lolos AFC Cup itu, 10 ribu kapasitas single seat dan pakai nomor, tidak berdiri lagi. Ke depan penonton beli tiket dengan nomor sesuai kursi," kata Sadikin, Rabu (5/10).

Belajar dari Tragedi Kanjuruhan, Sadikin menegaskan, pihaknya telah menekankan kepada panitia pelaksana (panpel) PSM untuk mengutamakan keamanan dan keselamatan penonton. Ia menekankan agar seluruh regulasi dijalankan dengan baik.

"Kita memang seluruh aturan dari liga dan PSSI mengenai penyelenggaraan, kami jalankan serapi mungkin ke panitia pelaksana di Parepare," terangnya.




(afs/hmw)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads