Komite Wasit Jawab Kritikan Pelatih PSM soal Aturan Tambahan Waktu di Liga 1

PSM Makassar

Komite Wasit Jawab Kritikan Pelatih PSM soal Aturan Tambahan Waktu di Liga 1

Alfiandis - detikSulsel
Jumat, 30 Sep 2022 17:21 WIB
Ketua Umum Asprov PSSI Jatim, Ahmad Riyard
Ketua Komite Wasit Ahmad Riyadh. Foto: Deny Prastyo Utomo/detikJatim
Makassar -

Ketua Komite Wasit PSSI, Ahmad Riyadh menjawab kritikan pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares yang mempersoalkan aturan tambahan waktu di Liga 1. Bernardo protes karena wasit tidak mengakhiri pertandingan saat tambahan waktu sudah selesai.

"Tambahan waktu yang diberikan sebagai pengganti yang hilang sesuai LOTG (law of the game). Wasit boleh (memberi waktu) lebih tetapi tidak boleh kurang (dari tambahan waktu)," kata Ahmad Riyadh kepada detikSulsel, Jumat (30/9/2022).

Ahmad Riyadh menjelaskan, wasit diberikan kewenangan untuk memberikan tambahan waktu jika dalam pertandingan terdapat satu tim yang sengaja mengulur-ulur waktu. Baik itu saat pergantian pemain, pelanggaran, atau ada pemain yang cedera.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Setelah tambahan waktu yang diberikan dianggap menurut wasit ada mengulur ngulur waktu lagi, (maka) wasit berhak mengganti waktu yang menurut wasit tersebut diperpanjang lagi," jelasnya.

Hanya saja, Ketua Asprov PSSI Jawa Timur ini tidak merincikan waktu ideal yang diberikan wasit dalam tambahan waktu. Pada intinya, ia menjelaskan harus tetap pada batas normal.

ADVERTISEMENT

"Dalam LOTG tidak disebutkan waktu yang lebih berapa menitnya. Sebatas normal," paparnya.

Sebelumnya, Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares mengkritik keputusan wasit saat timnya ditahan imbang oleh Persis Solo. Salah satunya adalah wasit tidak segera menghentikan pertandingan saat tambahan waktu sudah selesai.

"Saya betul-betul selalu mau menghindari berbicara tentang wasit, tapi kalian lihat apa yang terjadi, wasit memberikan 4 menit ekstra time pada saat itu Persis mendapatkan free kick, corner, dan lain-lain. Waktu sudah lewat. Kalau ini PSM wasit (pasti) akan meniup peluit," ujar Bernardo dengan nada kesal usai laga, Kamis (29/9).

Laga pekan ke-11 Liga 1 2022/2023, antara Persis Solo melawan PSM Makassar berakhir imbang dengan skor 1-1. Tim tuan rumah Persis, unggul lebih dulu melalui Irfan Jauhari pada menit ke-23. Sementara PSM membalas melalui Kenzo Nambu pada menit ke-44.

Hasil imbang ini membuat PSM tak beranjak dari peringkat kedua klasemen Liga 1 dengan mengemas 21 poin. Namun, posisi Juku Eja terancam terlempar dari lima besar andai Bali United, Persija Jakarta, dan Borneo FC memetik poin penuh menghadapi lawan-lawannya di pertandingan lainnya.




(ata/asm)

Hide Ads