Calon Gubernur Sulsel Nomor Urut 1 Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto mengkritik soal Jalur Seko, Luwu Utara, tak kunjung dibangun. Dia juga berbicara soal sisi lain Jalur Seko, yakni potensi pariwisata di balik keindahan panoramanya.
Hal itu diungkapkan Danny saat menjajal Jalur Seko pada Kamis (7/11/2024). Dia mengaku terpukau dengan Sungai Lodang yang mengalir di bawah dataran tinggi Seko.
"Inilah seko, potensi permata yang belum terungkap, di sebelah kanan saya sungai yang begitu jernih water security ketahanan air merupakan komitmen dunia hari ini kita bisa liat betapa luar biasanya kualitas airnya," kata Danny.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Hutan masih terjaga tentunya ini sebuah potensi banyak potensi pengairan, wisata, air bersih kita bisa lihat Padang Savana yang luar biasa, di belakang kita air padang savana dan vegetasi yang begitu potensi baik untuk pariwisata, peternakan dan hal hal produktif ada semua di sini," imbuhnya.
Danny kemudian menyayangkan Jalur Seko yang masih berkubang lumpur. Padahal, kata Danny, Jalur Seko yang berkubang lumpur tersebut kini hanya tersisa 20 kilometer.
"Infrastruktur jalanan yang ada setelah saya tanyakan hanya rintisan sehingga kalau direncanakan dengan baik tidak perlu kita terlalu jauh, sekaligus bukan hanya merencanakan jalan tapi merencanakan tata ruang (di pedalaman Seko)," katanya.
![]() |
Dia mengatakan pembangunan Jalur Seko dapat mengacu pada rencana pembangunan pariwisata dan peternakan di Seko. Dia sekali lagi menekankan pada perencanaan yang matang.
"Ini kalau kita buat seperti ini misalnya tempat peternakan terbesar se-Sulawesi Selatan, misalnya di ketinggian lebih 1000 meter seperti ini saya kira itu kan size jalannya akan berbeda tapi kalau kita mau buat parawisata tentu size jalannya berbeda," kata Danny.
"Nah inilah yang sekira bukan sekedar hanya membuat jalan bukan sekedar membuat keterhubungan tapi kita betul betul membuat tata ruang besar yang di dalamnya semua terkoneksi dengan baik harapan masyarakat terpenuhi produktivitas Seko menjadi baik untuk masyarakat Sulawesi Selatan baik untuk Luwu Utara," katanya.
(hmw/asm)