Goyang Rekomendasi NasDem ke Tasming Hamid di Pilwalkot Parepare

Muhclis Abduh - detikSulsel
Senin, 19 Agu 2024 09:35 WIB
Wakil Ketua I DPRD Parepare Tasming Hamid. Foto: (Muhclis Abduh/detikSulsel)
Parepare -

Rekomendasi Tasming Hamid dari NasDem untuk maju pada Pilwalkot Parepare 2024 terancam dicabut. Hal itu setelah surat rekomendasi Tasming dikembalikan ke DPP NasDem untuk dievaluasi.

Sekretaris NasDem Parepare Yasser Latif mengatakan sudah berkoordinasi dengan Ketua DPW NasDem Sulsel soal evaluasi rekomendasi Tasming Hamid. Dia menyebut surat rekomendasi yang sebelumnya telah diberikan dikembalikan ke DPP.

"Iya, surat rekomendasinya (untuk Tasming Hamid) akan dievaluasi. Sekarang dikembalikan ke DPP (untuk rekomendasi Pilwalkot Parepare) sebagaimana penjelasan dari DPW NasDem Sulsel," kata Yasser dalam keterangannya kepada media, Minggu (18/8/2024).


Yasser mengaku belum mengetahui apakah rekomendasi untuk Tasming Hamid itu akan dicabut atau tidak. Dia menyebut segala hal bisa terjadi dalam evaluasi ini.

"Segala hal bisa terjadi (dicabut). Ya, namanya evaluasi, kan," tegasnya.

Terkait alasan evaluasi yang dilakukan, Yasser enggan membeberkan lebih lanjut. Dia mengklaim hal tersebut menjadi keputusan dari DPW NasDem Sulsel.

"Itu berdasarkan hasil rapat dari DPW NasDem Sulsel, dari DPW NasDem Sulsel yang lebih mengerti. Kami hanya menjalankan apapun keputusan partai," paparnya.

Pihak Tasming Nilai Evaluasi Wajar

Juru bicara Tasming Hamid, Fuad Ukkas mengaku tidak masalah dengan evaluasi yang dilakukan NasDem. Dia menilai evaluasi adalah hal yang wajar.

"Kalau itu kebijakan dari internal NasDem karena mereka ada aturan dan mekanisme tersendiri. Apalagi kan rekomendasi menuju ke B.1-KWK ada beberapa variabel akan dievaluasi jadi sah-sah saja," kata Fuad kepada detikSulsel, Minggu (18/8).

Fuad pun menegaskan evaluasi tersebut belum bisa disimpulkan ujungnya. Termasuk apakah evaluasi tersebut nantinya akan membatalkan rekomendasi NasDem terhadap Tasming Hamid yang sebelumnya sudah diserahkan.

"Dan tidak bisa langsung disimpulkan ada akan berpotensi pada pembatalan. Tidak mesti begitu kesimpulannya," ucapnya.

Dia mengungkap evaluasi merupakan hal biasa. Menurutnya evaluasi ini menjadi bagian dari mekanisme yang berlaku di internal NasDem.

"Namanya mekanisme partai. Rekomendasi kan output akhirnya dalam bentuk B.1-KWK dan pasti sebelum keluar B.1-KWK ada yang perlu dievaluasi. Masih optimis (dapat B.1-KWK)," imbuhnya.

Selengkapnya di halaman selanjutnya.




(asm/hsr)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork