.webp)
Viral video sepasang muda-mudi tengah mesum di dalam tenda saat berkemah digerebek. Dalam narasi peristiwa tersebut terjadi di kawasan wisata alam wilayah Dau, Kabupaten Malang.
Dalam video yang beredar tampak tenda warna kuning tengah bergoyang-goyang. Hal ini lalu mengundang perhatian wisatawan atau pengunjung lain yang tengah berkemah di lokasi.
Karena curiga, wisatawan lain kemudian mendatangi tenda tersebut. Benar saja, saat dibuka di dalam tenda tersebut terdapat sejoli diduga bukan pasangan suami istri sedang mesum.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kedua sejoli yang digerebek itu pun tampak panik dan berusaha menutup tenda kembali. Peristiwa penggerebekan itu sempat direkam dan beredar viral di media sosial.
Penelusuran detikJatim, peristiwa itu terjadi di bumi perkemahan Bedengan yang berada di Desa Selorejo, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang pada Minggu (15/12).
 Tangan sejoli mesum dari dalam tenda saat digerebek wisatawan lain di Bumi Perkemahan Bedengan,Dau, Malang (Foto: Dok. Istimewa/tangkapan layar) |
Kapolsek Dau Kompol Edi Hari Adi Kartika membenarkan adanya kejadian itu. Namun saat pihaknya ke lokasi para sejoli atau pengunjung lainnya yang berkemah sudah tak ada.
"Itu benar, terjadi di wisata alam Bedengan. Saat kami datang ke lokasi, tidak menemukan yang bersangkutan," ujar Edi saat dikonfirmasi detikJatim, Rabu (18/12/2024).
Kendati begitu, Edi mengaku pihaknya akan melakukan rapat koordinasi bersama Muspika Dau untuk mencegah kejadian serupa terulang kembali.
"Besok kami rakor bersama Muspika untuk mengambil langkah-langkah pencegahan. Imbauan akan lebih dimaksimalkan dalam bentuk sosialisasi secara langsung," tegasnya.
 Wisatawandi Perkemahan Bedengan saat gerebek sejoli mesum dalam tenda(Foto: Dok. Istimewa/tangkapan layar) |
Menurut Edi, pihaknya juga akan mengambil langkah antisipasi kerawanan bencana. Sebab saat ini sudah memasuki musim hujan.
"Kita sosialisasikan juga terkait kerawanan bencana, apalagi saat ini sudah masuk musim penghujan. Selain meningkatkan patroli di lokasi tersebut," pungkasnya.
(abq/iwd)
