DPRD Heran Radis Baru di Tengah Efisiensi
Ketua Komisi III DPRD Parepare Hamran Hamdani mengaku heran Pemkot Parepare tetap membeli randis baru di tengah efisiensi anggaran. Menurutnya, Tasming Hamid seharusnya menolak pengadaan randis baru meski sudah dianggarkan.
"Ini pendapat saya sebagai anggota DPRD. Jika ditanyakan soal efisiensi ya kembali ke semangat wali kota sebab daerah lain itu yang sama persis Parepare sudah dianggarkan tetapi menolak (pengadaan randis)," kata Hamran Hamdani kepada detikSulsel, Rabu (12/3).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sekretaris DPD II Golkar Parepare ini mengatakan DPRD memang menyetujui adanya anggaran untuk pembelian randis baru untuk wali kota dan wakil wali kota. Namun itu sebelum Presiden Prabowo Subianto memberikan instruksi efisiensi anggaran.
"Memang dulu keputusan di Banggar DPRD dulu kita siapkan anggaran (randis) diganti karena mobil yang lama akan dibawa ke mes Pemda di Jakarta untuk acara kedinasan karena yang ada sekarang di Jakarta itu rental mobil. Tetapi itu dulu kan belum ada instruksi efisiensi," paparnya.
Menurut Hamran, Tasming punya kesempatan untuk mengalihkan anggaran pembelian randis tersebut ke kebutuhan rakyat seperti perbaikan jalan dan sekolah. Namun dia mengakui bahwa secara administrasi pengadaan randis tersebut sudah sesuai regulasi.
"Kalau menyangkut administrasi itu tidak masalah karena ditetapkan di APBD. Tetapi kepala daerah punya kesempatan mengalihkan dengan alasan semangat efisiensi karena itu anggaran bisa dipakai bangun jalan atau untuk kebutuhan yang lain," tegasnya.
(hsr/ata)