Catatan PSSI Sulsel Usai Uji Kelayakan Rumput Stadion BJ Habibie Parepare

Catatan PSSI Sulsel Usai Uji Kelayakan Rumput Stadion BJ Habibie Parepare

Tim detikSulsel - detikSulsel
Sabtu, 22 Feb 2025 06:00 WIB
Asprov PSSI Sulsel melakukan uji kelayakan rumput Stadion BJ Habibie Parepare.
Foto: Asprov PSSI Sulsel melakukan uji kelayakan rumput Stadion BJ Habibie Parepare. (Muhlis Abduh/detikSulsel)
Parepare -

Asosiasi Provinsi Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia Sulawesi Selatan (Asprov PSSI Sulsel) melakukan uji kelayakan rumput Stadion Gelora BJ Habibie (GBH), Kota Parepare. Pihaknya pun memberikan catatan khusus dari hasil pemeriksaan terhadap markas PSM Makassar itu.

Uji kelayakan rumput digelar di Stadion Gelora BJ Habibie Parepare pada Jumat (20/2/2025). Dari hasil pemeriksaan sementara, Asprov PSSI Sulsel menilai rumput stadion belum layak digunakan untuk pertandingan.

"Untuk sementara ini, saya melihat rumput masih belum bisa digunakan dan kita butuh beberapa minggu lagi (perawatan), karena saya lihat rumput belum terikat satu sama lain," kata Sekretaris Asprov PSSI Sulsel Ahmadi Djafri kepada wartawan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ahmadi menilai rumput jenis Zoysia Matrella di Stadion GBH Parepare belum tumbuh secara sempurna. Di beberapa titik lapangan, ada rumputnya yang tidak tumbuh dengan baik.

"Ini yang dilihat masih ada rumput tidak hidup, karena kalau digunakan lapangan ini dengan kondisi yang tidak stabil. Tentu rumput akan cepat kalah dan (cepat) rusak," ungkapnya.

ADVERTISEMENT

Uji kelayakan rumput dilakukan saat renovasi stadion masih berlangsung. Ahmadi menuturkan, aspek pemeriksaan meliputi kelentingan dan guliran bola di atas rumput.

"Saya mewakili PSSI pusat yakni Asprov Sulsel Untuk test drive stadion BJ Habibie yang untuk sementara ini kelayakan penyerapan maupun gulir sudah memenuhi standar," tutur Ahmadi.

Namun kelayakan daya serap air lapangan Stadion GBH Parepare masih akan diuji lebih lanjut. Hasil pemeriksaan sementara akan dikoordinasikan kepada PSSI pusat.

"Sisa kita melihat bagaimana penyerapan airnya, apakah sudah sesuai standar FIFA atau bagaimana. Makanya konsultasi kembali kepada PSSI, apakah standar ini sudah sesuai standar atau tidak," paparnya.

Ahmadi berharap renovasi Stadion BJ Habibie Parepare bisa segera rampung. Dia mengatakan kesimpulan akhir terkait kelayakan stadion bisa digunakan untuk pertandingan akan ditentukan PSSI pusat ke depannya.

"Kita menunggu hasil putusan akhir dari PSSI dan mereka akan turun yang akan melihat Stadion BJ Habibie ini. Dan insyaallah bisa kembali digunakan oleh PSM Makassar," ucap Ahmadi.

Pasokan Listrik Stadion GBH Ditambah

PT PLN turut memberi dukungan agar Stadion GBH Parepare layak untuk digunakan. Pihaknya menambah pasokan listrik stadion dari yang awalnya 33.000 volt ampere (VA) menjadi 1.050 kilovolt ampere (kVA).

"Penambahannya sekitar seribu kali lipat atau di atas 50% dari sebelumnya," kata Tim Leader PLN UP3 Parepare Arief saat meninjau progres renovasi Stadion BJ Habibie, Jumat (21/2).

Arief mengatakan Pemkot Parepare dan PSM Makassar tidak perlu lagi khawatir saat stadion digunakan untuk pertandingan malam. Genset juga disediakan di dalam stadion.

"Kalau emergency sendiri sudah ada genset dari stadion dan dari PLN sendiri dari pengaturan sistemnya saja," imbuhnya.

Simak selengkapnya di halaman berikutnya...

Renovasi Stadion Diperpanjang 40 Hari

Renovasi Stadion GBH Parepare kembali molor dari target penyelesaian 19 Februari 2025. Kontraktor pun mengajukan tambahan waktu pengerjaan selama 40 hari atau sampai 31 Maret mendatang.

"Jadi itu 40 hari diminta supaya manuver waktunya masih ada. Karena kalau dipaksakan muncul lagi opini di luar bilang sekian hari yah anu (bersoal) lagi, padahal di lapangan belum siap," kata Leader Konsultan Stadion BJ Habibie Parepare, Mahris kepada detikSulsel, Rabu (19/2).

Mahris berdalih kontraktor masih butuh merampungkan pekerjaan minor termasuk pengecatan bangunan. Sementara konstruksi dan arsitektur diklaim sudah selesai.

"Single seat di tribun barat (VIP) juga sudah terpasang. Sisa yang kecil-kecil komponen seperti pekerjaan plafon dan cat yang belum sempurna perlu diulang lagi," bebernya.

Rumput berstandar FIFA jenis Zoysia Matrella yang digunakan di lapangan juga sisa pemeliharaan. Mahris mengatakan, proses renovasi bisa saja lebih cepat dari waktu tambahan yang diajukan.

"Isinya (bangunan stadion) di dalam itu, toilet-toilet masih ada pembenahan, plafon yang masih ada lubang yang perlu diperbaiki. Karena plafon tidak bisa ditutup kalau kabelnya belum ditarik," ucap Mahris.

Mahris menuturkan, stadion tidak bisa dipaksakan digunakan saat renovasi belum sepenuhnya rampung. Dia lantas menyinggung masih ada proses pemeriksaan kelayakan stadion dari PSSI dan Polri.

"PSM juga harus berkontrak dengan pemerintah kota. Asesmen juga harus ada, asesmen dari PSSI dan Polri. Masih banyak," pungkas Mahris.

Halaman 2 dari 2


Simak Video "Video Momen Barito Putera Lawan 12 Pemain PSM "
[Gambas:Video 20detik]
(sar/sar)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads