Viral di media sosial kawasan Pantai Losari dan Center Point of Indonesia (CPI) Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), diselimuti asap di pagi hari. Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Makassar belum mengetahui sumber asap tersebut dan menyebut itu tidak berbahaya.
"Belum tahu asap dari mana, kurang tahu juga asal polusinya," kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Makassar, Helmy Budiman kepada detikSulsel, Sabtu (2/8/2025).
Kondisi ini terekam dalam video yang viral di media sosial, Sabtu (2/8). Meski asap muncul, Helmi menyebut jika itu kemungkinan besar tidak berbahaya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kemungkinan asap biasa yang tidak berbahaya," ujar dia.
Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat) Makassar, Syamsul Bahri menyebut tidak ada kejadian luar biasa yang terpantau pagi tadi. Hal itu ia saksikan langsung saat berada di kawasan CPI sejak pukul 08.00 Wita.
"Tidak ada apa-apa, biasa saja Alhamdulillah. Menurut saya tadi pagi tidak ada aktivitas lain, semua berjalan biasa. Saya tidak perhatikan juga apa ada asap atau tidak, saya lama di CPI tadi pagi, hampir kurang lebih satu jam," sebut Syamsul.
Ia juga mengaku tidak menerima laporan langsung akan adanya kebakaran yang terjadi tadi. Termasuk laporan yang biasa diterima petugas Damkarmat di kantor dan posko pemadam kebakaran.
"Tapi tidak ada laporan yang masuk, baik yang di posko pemadam juga," ujarnya.
Kendati demikian, Syamsul membenarkan bahwa sehari sebelumnya memang terjadi kebakaran alang-alang di lahan kosong dekat pintu masuk kawasan CPI, tepatnya sebelum RS Siloam. Namun, luas lahan itu terbilang kecil dan apinya sudah dipadamkan sejak kemarin sore.
"Kalau kemarin memang ada kejadian alang-alang terbakar. Itu sekitar jam lima sore. Tidak besarji, cuman kita antisipasi karena ada laporan. Saya suruh personel ke sana, siram, nda sampai 10 menit selesai (padam)," ungkapnya.
(asm/hsr)