Tampang Lansia di Makassar Tipu Keluarga Rp 200 Juta Modus Calo Masuk Polri

Tampang Lansia di Makassar Tipu Keluarga Rp 200 Juta Modus Calo Masuk Polri

Muh. Zulkarnaim - detikSulsel
Sabtu, 19 Jul 2025 10:00 WIB
Pria lanjut usia (lansia) bernama Rusdi Halim (61) di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), ditangkap gegara menipu keluarganya sendiri dengan modus calo anggota Polri senilai Rp 200 juta.
Foto: Rusdi Halim (61) di Kota Makassar ditangkap gegara menipu keluarganya sendiri dengan modus calo anggota Polri. (dok. istimewa)
Makassar -

Pria lanjut usia (lansia) bernama Rusdi Halim (61) di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), ditangkap gegara menipu keluarganya sendiri dengan modus calo anggota Polri senilai Rp 200 juta. Polisi kemudian merilis tampang pelaku.

Dari foto diterima detikSulsel, tampak pelaku telah diamankan di Mako Resmob Polda Sulsel. Dia mengenakan baju berkerah berwarna cokelat dengan satu kancing bagian atas terbuka.

Terlihat rambut pelaku sudah beruban meski memakai topi. Kerutan di wajahnya tampak jelas dan urat-urat di lehernya tampak menonjol.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kanit Resmob Polda Sulsel AKP Wawan Suryadinata mengatakan penipuan ini bermula saat pelaku menelepon korban yang berdomisili di Palembang, Sumatera Selatan. Saat itu, pelaku mengaku bisa meloloskan anak korban menjadi anggota Polri.

"Rusdi Halim menghubungi korban dan menyampaikan bisa membantu anaknya masuk polisi dengan membayar sebesar Rp 200 juta," kata AKP Wawan Suryadinata dalam keterangannya, Jumat (18/7/2025).

ADVERTISEMENT

Wawan menuturkan korban percaya dengan omongan pelaku karena masih keluarga. Korban pun mentransfer uang sebesar Rp 200 juta seperti permintaan pelaku.

"Setelah mentransfer uang tersebut anak korban tidak lulus menjadi polisi," ungkapnya.

Korban yang merasa tertipu akhirnya melaporkan pelaku ke Polrestabes Palembang. Laporan itu dibuat tepat setelah anaknya dinyatakan tidak lulus seleksi Polri meski sudah mentransfer uang Rp 200 juta.

"Atas kejadian tersebut korban mendatangi Polrestabes Palembang untuk membuat laporan polisi," terangnya.

Diberitakan sebelumnya, tim Resmob Polda Sulsel yang membantu Polrestabes Palembang melacak keberadaan pelaku di Makassar. Pelaku akhirnya diamankan di rumahnya di Jalan Karunrung Raya, Kelurahan Karunrung, Kecamatan Rappocini, pada Senin (7/7) sekitar pukul 17.30 Wita.

"Unit Resmob Polda Sulsel backup Polrestabes Palembang Polda Sumatera Selatan, mengamankan pelaku," kata AKP Wawan.




(hsr/sar)

Hide Ads