.webp)
Kasus kebakaran kantor Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), naik ke tahap penyidikan. Polisi menemukan adanya dugaan kelalaian di balik kejadian tersebut.
"Minggu kemarin kami naikkan status perkara ini dari penyelidikan ke penyidikan," ujar Kasat Reskrim Polrestabes Makassar AKBP Devi Sujana kepada detikSulsel, Senin (10/3/2025).
Namun tersangka dalam kasus ini belum ditetapkan. Pihaknya masih melakukan penyidikan lebih lanjut terkait dugaan kelalaian dalam peristiwa itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi kita kenakan persangkaan pasal 188 KUHP adanya kelalaian yang melibatkan kebakaran," tutur Devi.
Devi mengakui penyidik sudah menerima hasil laboratorium forensik (labfor). Namun Devi belum merinci hasil labfor terkait penyebab kebakaran.
"Karena baru minggu kemarin kita naikkan ke sidik. Jadi saat ini kita masih fokus untuk pendalaman terhadap saksi-saksi yah disesuaikan tentunya dengan hasil labfor juga," ucapnya.
Sejumlah saksi yang dimintai keterangan pada tahap penyelidikan akan diperiksa kembali. Penyidik masih mengumpulkan bukti sebelum menetapkan tersangka.
"Kita masih dalam tahap penyidikan. Nanti kalau sudah selesai (pemeriksaan), kami akan informasikan selengkapnya," imbuh Devi.
Sebelumnya diberitakan, kebakaran di Kantor Disdik Makassar tepatnya di Jalan Anggrek Raya, Kecamatan Panakkukang terjadi pada Sabtu (11/1) sekitar pukul 02.20 Wita. Kebakaran menghanguskan aula utama di lantai dua gedung.
Warga sempat dibuat panik dengan insiden kebakaran kantor Disdik Makassar. Pasalnya, warga setempat mendengar beberapa kali ledakan saat kebakaran terjadi.
"Iya ada ledakan. Banyak kali suara ledakan," kata sekuriti perumahan Maizonet, Muhayan kepada wartawan di lokasi, Sabtu (11/1).
(sar/ata)
