Sikap Danny Usai Stadion Sudiang Batal Dibangun 2025 Imbas Efisiensi Anggaran

Sikap Danny Usai Stadion Sudiang Batal Dibangun 2025 Imbas Efisiensi Anggaran

Tim detikSulsel - detikSulsel
Sabtu, 15 Feb 2025 08:30 WIB
Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Danny Pomanto.
Foto: Wali Kota Makassar Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto. (20detik)
Makassar -

Wali Kota Makassar Moh Ramdhan 'Danny' Pomanto menyikapi kebijakan efisiensi anggaran yang mengakibatkan proyek Stadion Sudiang Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), batal dibangun tahun ini. Kebijakan Presiden Prabowo Subianto tersebut membuat Kementerian Pekerjaan Umum (Kemenpu) tidak mengakomodir pembangunan stadion itu di APBN 2025.

Diketahui, kebijakan efisiensi anggaran diatur dalam Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi APBN dan APBD 2025. Dalam pagu anggarannya, Kemenpu hanya mengakomodir satu proyek strategis nasional di Sulsel, yakni Bendungan Jenelata Kabupaten Gowa dengan anggaran Rp 700 miliar.

"Kita prihatin (Stadion Sudiang Makassar batal), karena kan sekarang ada refocusing anggaran, itu efisiensi," kata Danny dalam keterangannya kepada wartawan, Kamis (13/2/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Danny menilai efisiensi anggaran sudah menjadi kebijakan pemerintah pusat yang mesti ditaati. Dia lantas menganalogikan kebijakan itu seperti berpuasa.

"Efisiensi itu seperti orang puasa, puasa untuk sehat. Jadi kita taat saja dulu, sabar saja dulu," tuturnya.

ADVERTISEMENT

Danny memahami efisien anggaran ini turut berdampak pada penganggaran di pemerintah. Dia berharap situasi tersebut juga bisa dipahami masyarakat.

"Inikan masalah kesabaran. Kan kalau puasa itu temannya sabar. Jadi sabarlah," tambah Danny.

Sementara Pemkot Makassar tetap mengalokasikan anggaran untuk infrastruktur pendukung Stadion Sudiang di APBD 2025. Anggaran sebesar Rp 100 miliar disiapkan membangun akses jalan di kawasan Sudiang.

"Kita kan bikin jalanan. Kan bukan kita yang bikin stadion. Kan bisa dikerja itu di depan, Pajjaiang apa semua," tegasnya.

Senada, Kepala Bappeda Makassar Zulkifli Nanda menegaskan anggaran pembangunan jalan di kawasan Sudiang tetap diakomodir di APBD. Anggaran sebesar Rp 100 miliar itu dikelola Dinas Pekerjaan Umum (PU) Makassar.

"(Anggaran Rp 100 miliar untuk) Pembangunan jalanan, drainase dan pedestrian di Dinas PU Kota Makassar," kata Zulkifli kepada detikSulsel, Kamis (13/2).

Pihaknya belum berencana mengalihkan anggaran itu meski Stadion Sudiang batal dibangun tahun ini. Pemkot Makassar menunggu petunjuk lebih lanjut dari Pemprov Sulsel setelah Kemenpu tidak mengakomodir pembangunan fisik Stadion Sudiang.

"Kita lihat nanti kepastiannya dan menunggu arahan pemprov," tegas Zulkifli.

Simak selengkapnya di halaman berikutnya...

Anggaran Kemenpu Dipangkas

Kemenpu yang tidak mengalokasikan proyek Stadion Sudiang di APBN 2025 terungkap saat rapat kerja Komisi V DPR di Kompleks Parlemen, Jakarta Pusat, Rabu (12/2). Dalam rapat itu dilaporkan pagu anggaran Kemenpu mulanya Rp 110,95 triliun namun dipangkas Rp 81,38 triliun hingga sisa totalnya menjadi Rp 29,57 triliun.

Wakil Ketua Komisi V DPR RI Andi Iwan Darmawan Aras mulanya menyinggung target pembangunan dua prasarana olahraga atau stadion dalam pagu Kemenpu 2025 setelah efisiensi. Dari dua stadion itu, ternyata tidak ada rencana proyek Stadion Sudiang.

"Di sini (pagu anggaran Kemenpu) ada 2 unit prasarana olahraga, tapi salah satunya nggak masuk masalah Stadion Sudiang itu," kata Andi Iwan dikutip dalam tayangan TVR Parlemen.

Andi Iwan berharap Menteri PU Dody Hanggodo mempertimbangkan kembali penganggarannya. Andi Iwan masih mendorong Kemenpu bisa menambahkan Stadion Sudiang dalam rencana pembangunan prasarana olahraga.

"Mudah-mudahan bapak (Dody Hanggodo) bisa mengkondisikan apakah dari dua kegiatan menjadi 3 kegiatan di tempat ini," harap Andi Iwan.

Sehari setelah rapat itu, Komisi V DPR RI kembali menggelar pertemuan membahas rekonstruksi anggaran Kemenpu 2025 pada Kamis (13/2). Efisiensi anggaran Kemenpu berubah sehingga pagu indikatifnya menjadi Rp 50,48 triliun di APBN 2025.

Dalam rapat tersebut, Andi Iwan sempat kembali bertanya kepada Menteri PU Dody. Andi Iwan hendak memastikan apakah proyek Stadion Sudiang Makassar sudah diakomodir pasca-rekonstruksi anggaran Kemenpu.

"Kalau stadion Kota Makassar sudah masuk? Udah, Pak? Kalau boleh bapak jawab nanti, ya," kata Andi Iwan meski belum mendapat kejelasan dari Menteri Dody soal anggaran Stadion Sudiang Makassar.

Halaman 2 dari 2


Simak Video "Video: Anggaran Kementerian PU Tahun 2025 Dipangkas Rp 81,38 T Sisa Cuma Rp 29,57 T"
[Gambas:Video 20detik]
(sar/sar)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads